Scroll untuk membaca artikel
Galih Prasetyo
Sabtu, 30 Juli 2022 | 11:11 WIB
Peti jenazah Kopda M atau Muslimin dibawa keluar usai diautopsi di RS Bhayangkara Semarang, Jawa Tengah, untuk dimakamkan di Kendal, Kamis (28/7/2022). [ANTARA/I.C. Senjaya]

AS mengaku sempat mengusulkan agar istri Kopda Muslimin diracun dengan bunga kecubung sebagai bentuk memberi pelajaran.

Kopda M kemudian mencarikan senjata api. Adapun upah yang diberikan Kopda Muslimin kepada mereka sebesar Rp120 juta.

Dari penyelidikan kepolisian, uang Rp120 juta yang digunakan Kopda M untuk menyewa pembunuh istri diduga berasal dari uang mertuanya.

Uang itu seharusnya digunakan untuk biaya pengobatan. "Jadi salah satu pegawai di rumah Kopda Muslimin ini ditelepon untuk meminta uang kepada ibu mertuanya guna biaya rumah sakit," kata Kapolrestabes Semarang Kombes Pol.Irwan Anwar mengutip dari Antara.

Baca Juga: Beredar Video Percakapan Diduga Kopda Muslimin dengan Pekerjanya "Masih Kecil Bul, Tolong Dijaga ya Bul"

Load More