SuaraBekaci.id - Kabidhumas Polda Jawa Barat Kombes Pol Ibrahim Tompo mencatat ada sebanyak delapan pintu akses masuk ke stadion yang jebol karena massa yang membeludak.
Adapun Stadion GBLA dapat menampung penonton totalnya sebanyak 38 ribu. Namun, Ibrahim memperkirakan massa yang hadir ke area tersebut diprediksi mencapai 40-45 ribuan.
"Kondisi penonton yang tidak mempunyai tiket memaksakan untuk masuk dan menjebol pintu, saat bergerombol dan berdesakan tersebut, ada seseorang yang di gotong oleh beberapa penonton lain keluar kerumunan dalam keadaan lemas," kata Ibrahim.
"Kita menyampaikan prihatin terhadap insiden ini, dan menyampaikan turut berduka cita atas meninggalnya korban," tambahnya.
Dua pemuda yang menjadi korban meninggal itu merupakan Bobotoh bernama Ahmad Solihin asal Cibaduyut, dan Sopiana Yusup anggota Viking asal Bogor.
Adapun peristiwa itu terjadi saat adanya laga Persib Bandung menghadapi Persebaya Surabaya. Kedua kesebelasan bertemu dalam pertandingan lanjutan Grup C Piala Presiden 2022.
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Aswin Sipayung mengatakan, dua orang bobotoh meninggal dunia itu saat akan asuk Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada Jumat (17/6/2022).
Dia menjelaskan, dugaan sementara, bobotoh yang meninggal dunia itu mengalami sesak napas, karena berdesakan saat masuk ke Stadion.
Sesuai dengan prosedur, menurutnya penonton harus terlebih dahulu menunjukkan tiket jika ingin masuk ke stadion.
Baca Juga: Tanggapi Soal Dua Bobotoh Meninggal Dunia, Polisi: Korban Meninggal Saat Antre Masuk Stadion GBLA
Namun, kata dia, banyak penonton yang tak sabar ingin masuk ke dalam gedung stadion.
"Dugaannya itu adalah tidak sabar ingin masuk, terburu-buru. Padahal sudah diimbau agar antre dan antrean-nya juga sudah ada," kata Aswin di Bandung, Jawa Barat, Sabtu.
Menurutnya kebanyakan dari penonton tersebut ingin buru-buru masuk sehingga melupakan keselamatan. Dari momen berdesak-desakan itu, kata dia, tiba-tiba ada sejumlah orang yang pingsan dan dibawa ke rumah sakit.
Selama proses pengamanan, menurutnya polisi yang berjaga di lokasi selalu mengimbau kepada para penonton yang hadir agar antre secara tertib. Selain itu, menurutnya petugas di lokasi pun meminta untuk mundur bagi penonton yang tidak memiliki tiket. [Antara]
Tag
Berita Terkait
-
Tanggapi Soal Dua Bobotoh Meninggal Dunia, Polisi: Korban Meninggal Saat Antre Masuk Stadion GBLA
-
Persib Bandung Buka Suara Soal Dua Bobotoh Meninggal Dunia Saat Laga Melawan Persebaya Surabaya
-
Kronologis Dua Bobotoh yang Tewas di GBLA, Massa Membeludak Melebihi Kapasitas Stadion
-
Ketidaksabaran Penonton Masuk ke GBLA Diduga Polisi Jadi Penyebab Dua Bobotoh Meninggal Dunia
-
PSSI Buka Suara Perihal Dua Suporter Meninggal di Laga Persib vs Persebaya
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
BRI Berdayakan Ibu Rumah Tangga di Surakarta Jadi Pengusaha Fashion Premium
-
Misteri 4 Orang Tewas di Tol Tegal: Polisi Tunggu Hasil Forensik
-
BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun untuk Proyek Flyover Sitinjau Lauik
-
Terbongkar! Aksi Pencurian Mobil di Kawasan Industri Cikarang Libatkan Karyawan
-
4 Orang Tewas Misterius Dalam Mobil Toyota, Identitas Korban Terungkap!