SuaraBekaci.id - Koordinator Pariwisata, KUKM dan Perindag Biro Perekonomian dan Keuangan Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Saraswati mengataan pihaknya memiliki harapan besar pada gelaran Jakarta Fair tahun ini.
Menurutnya, Jakarta Fair diharapkan dapat memulihkan perekonomian serta mengurangi pengangguran di Ibu Kota.
Dia juga mengatakan, perekonomian DKI Jakarta memiliki kontribusi terbesar dalam perekonomian Indonesia, yakni sebesar 17,19 persen pada 2021.
"Perekonomian di Jakarta didukung oleh sektor tersier sebesar 75 persen, salah satunya dari pariwisata, termasuk Jakarta Fair," kata Saraswati saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis (9/6/2022).
Karena itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat meningkatkan konsumsi terhadap produk-produk di Jakarta.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI mencatat pada perhelatan terakhir Jakarta Fair tahun 2019 (sebelum pandemi) setidaknya dapat menarik 6,8 juta pengunjung dengan total transaksi mencapai Rp 7,5 triliun.
Selain itu, Jakarta Fair juga menyerap minimal 30 ribu pekerja, baik untuk Sales Promotion Girl (SPG), pekerja gerai, petugas kebersihan, penjaga loket hingga petugas keamanan.
Tahun ini, Jakarta Fair di Pekan Raya Jakarta (PRJ) Kemayoran kembali diadakan setelah vakum dua tahun akibat pandemi COVID-19. Pameran dibuka pada 9 Juni dan ditutup 17 Juli 2022.
General Manager JI-Expo Kemayoran, Oki Setiawan mengatakan, sebelum dibuka, pembangunan gerai sudah berjalan selama 10 hari dan menyerap sekitar 20 ribu pekerja.
Baca Juga: Kunjungan Turis Asing ke Batam Melonjak 718,99 Persen, Kebanyakan Warga Singapura
"Saat acara, ID Card yang terdaftar di kita sudah ada 20 ribu orang sehingga paling tidak sudah ada 40 ribu orang yang terlibat saat ini," kata dia.
Jakarta Fair kali ini diikuti 2.500 peserta, baik perusahaan besar hingga UMKM dalam 1.500 gerai (booth) yang memamerkan produk dari berbagai sektor industri seperti otomotif mobil dan sepeda motor.
Selain itu, peralatan rumah tangga, furnitur, barang elektronik, kuliner, industri kreatif, kerajinan tangan, herbal dan obat-obatan, perbankan, produk jasa hingga kosmetik. [Antara]
Tag
Berita Terkait
-
Wonderful Indonesia Wellness 2025 Sukses Digelar Selama Sebulan, Mustika Ratu Ungkap Kontribusinya
-
Kontroversi Lift Kaca Kelingking Jadi Pelajaran: Ini Aturan Main Baru Investasi di Nusa Penida
-
Pramono Anung Peringatkan Keras Lurah dan Camat: Tak Ada Toleransi untuk Pungli!
-
Tepati Janji: Gubernur Pramono Muncul di Reuni Akbar 212, Ini Reaksi Massa!
-
Kembalikan Fungsi Lahan Pemakaman, Warga TPU Menteng Pulo di Relokasi
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Perkuat Komitmen Keberlanjutan, BRI Gelar Aksi Tanam Pohon dan Ajak Masyarakat Peduli Lingkungan
-
Bekasi Gelar Pesona Nusantara dan Galang Dana untuk Korban Bencana Sumatera
-
Transformasi BRI: 130 Tahun Berjalan, Terus Membangun Inklusi Keuangan Berkelanjutan
-
Angkutan Motor Gratis Jelang Nataru KAI, Cek Rute dan Syaratnya di Sini!
-
BRI Perkuat Tanggap Bencana Banjir Sumatra Lewat BRI Peduli