SuaraBekaci.id - Publik Bekasi sempat dibuat heboh dengan kasus kecelakaan di kawasan Kalimalang yang mengakibatkan korbannya tenggelam dan tidak ditemukan.
Namun, dari hasil penyidikan pihak kepolisian bahwa peristiwa itu ialah rekayasa kasus. Pihak Polres Metro Bekasi mengungkap bahwa Wahyu Suhanda (35) yang sebelumnya dianggap korban akibat kecelakaan itu dan tenggelam di Kalimalang Bekasi ternyata masih hidup.
"Dari hasil penyelidikan, baik secara saintifik maupun data-data lapangan oleh petugas, menyatakan dan menyimpulkan, kemudian memastikan bahwa kejadian tersebut bukan kejadian yang sesungguhnya, melainkan merupakan kejadian yang direkayasa dan diinisiasi oleh Wahyu," ucap Kapolres Metro Bekasi Komisaris Besar Polisi Gidion Arif Setyawan seperti dikutip dari Antara, Senin (6/6/2022).
Saat ini Wahyu bahkan masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) oleh pihak kepolisian.
Keberadaan Wahyu Sudana sampai saat ini masih dicari oleh pihak kepolisian. Kebenaran dari peristiwa ini pun membuat publik begitu geram.
Unggahan mengenai peristiwa ini membuat publik heboh dan mengeluarkan komentar pedas.
"Gusti, kasian itu tim SAR sampai di prank sama para pelaku," tulis salah satu netizen di akun @cikarangdaily.
"Sutradaranya kurang jos apa pemainnya yg kurang ahli," timpal akun lainnya
"Satu Cikarang kena prank semua," tambah akun lainnya.
Baca Juga: Demi Cairkan Asuransi, Begini Terjadinya Rekayasa Tenggelam Wahyu di Kalimalang Bekasi
"Mau duit kerja Malih, kreatifnya kelewatan," tambah pemilik akun @ord***
"Slot ini membunuhku," tulis akun @tir***
Akibat dari perbuatan Wahyu dan ketiga rekannya, mereka dijerat dengan Pasal 220 KUHP tentang laporan palsu dengan ancaman hukuman maksimal 1 tahun penjara.
Selain Wahyu yang saat ini masih buron, tiga tersangka lainnya adalah, Abdil Mulki (37) yang mengaku sebagai orang yang kala kejadian bersama Wahyu.
Lalu ada Dena Surya Kusuma (25) sebagai orang yang berpura-pura melaporkan kecelakaan tersebut ke Mapolsek Cikarang Pusat, kemudian Asep Rian Irawan selaku orang yang menolong Mulki di lokasi kejadian.
Berita Terkait
-
Demi Cairkan Asuransi, Begini Terjadinya Rekayasa Tenggelam Wahyu di Kalimalang Bekasi
-
Motif dan Kronologi Wahyu dkk Rekayasa Kasus Tenggelam di Kalimalang Bekasi
-
Kronologi Wahyu Cs Rekayasa Tabrak Lari dan Tenggelam di Kalimalang Demi Klaim Asuransi Rp 3 Miliar
-
Akhirnya Terungkap! Rekayasa Korban Tabrak Lari Tenggelam di Kalimalang Bekasi, Ini Motifnya
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
RUPSLB BRI 2025 Perkuat Tata Kelola dan Fondasi Pertumbuhan
-
BRI Tebar Dividen Interim 2025 untuk Saham, Kinerja UMKM Jadi Penopang
-
Ini Tanda Galon Air Minum yang Harus Ditolak Sekarang Juga
-
BRI Tegaskan Komitmen Sosial Lewat Bantuan Bencana Sumatra, Salurkan Donasi Dukung Mobilitas
-
BRI Pastikan Ketersediaan Kas dan Digital Banking Saat Nataru, Dukung Liburan Nasabah Makin Nyaman