Scroll untuk membaca artikel
Ari Syahril Ramadhan
Rabu, 25 Mei 2022 | 16:57 WIB
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa didampingi Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf saat memberikan keterangan pers, di Kantor PBNU, Jakarta Pusat, Senin (23/5/2022) [ANTARA/Syaiful Hakim]

"(Jenderal Andika Perkasa ada dalam radar PKB) masuk dong," kata Jazilul di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (25/5/2022).

Kendati begitu, Jazilul mengatakan, prioritas PKB kekinian masih mendorong Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menjadi calon presiden. Menurutnya, halnitu bisa menjadi faktor x lantaran PKB sendiri punya modal.

"Kami ingin faktor X-nya itu mungkin enggak? Mungkin dong, kami punya 10 persen suara kok," tuturnya.

Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Gus Jazil ini mengatakan, PKB sendiri ingin membudayakan agar kader partai terlebih dahulu yang diprioritaskan untuk maju bertarung di Pilpres.

Baca Juga: Komunitas Warteg Bagikan Seribu Porsi Makanan Gratis untuk Warga DKI, Begini Ceritanya

Ia kemudian mengumpamakan misalnya ada seorang pengusaha ingin maju bertarung di Pilpres tapi tak punya kendaraan partai politik.

"Gini masak iya misalkan orang tidak pernah berpolitik, dia jadi pengusaha tiba-tiba nyalon kan enggak fair ini. Dari dulu jadi pengusaha aja jangan ngurus parpol. PKB ingin membudayakan gitu, maksud saya gitu."

Load More