SuaraBekaci.id - Forum Kerukunan Komunitas Cirebon (Forkoci) menyediakan Posko Mudik di Jalan Brigjen Darsono, Cirebon. Selain di Cirebon, Posko Mudik Forkoci juga terdapat di Karawang, Losari, Bekasi dan Jakarta.
“Kita menyediakan minum gratis, makan gratis, hingga pijat gratis selama 24 jam. Cuma untuk pemijatnya karena dia ada aktivitas lain, jadi ngga menentu ada di jam berapa,” kata Bobbo selaku Koordinator saat dijumpai ANTARA, Jumat.
Di sisi lain, Agung Prasetya selalu Penanggung Jawab menjelaskan bahwa biaya untuk penyediaan makanan dan minuman di posko tersebut didapat dari urunan bersama anggota lainnya.
Tak hanya itu, Posko Mudik Forkoci ini juga mendapatkan dukungan dari beberapa relawan seperti Relawan Berbagi Nasi.
“Dari Forkoci sendiri sudah terbiasa urunan dengan anggota. Kebetulan kita juga di support dengan beberapa relawan. Yaitu salah satunya relawan Berbagi Nasi. Beliau berdonasi teh, kopi, dan air mineral,” kata Agung.
Lebih lanjut, Agung menjelaskan bahwa sebelumnya Forkoci juga pernah menyediakan Posko Mudik. Namun tahun ini Posko Mudik tersebut baru diadakan kembali sebab adanya larangan mudik saat pandemi di dua tahun lalu.
“Sebetulnya ada sejak lama. Kebetulan sejak pandemi ini tidak ada yang mudik. Jadi kita baru ngadain kali ini lagi gitu,” ujar Agung.
“Kita mengadakan posko mudik ini supaya bisa menyediakan tempat istirahat bagi pemudik yang lelah. Jadi pemudik bisa beristirahat sejenak. Karena keselamatan lebih penting daripada kecepatan,” lanjutnya.
Terakhir, Agung juga menginformasikan bahwa setiap harinya terdapat delapan hingga 10 orang anggota Forkoci yang berjaga di posko tersebut. Sementara jam ramai di posko itu sekitar waktu Maghrib hingga menjelang Isya.
Baca Juga: Pintu Masuk Sisi Timur DIY Diprediksi Paling Padat Kendaraan Saat Arus Mudik
“Jaga perhari 10 sampai 8 orang. Momen padat bangetnya itu jelang Maghrib dan setelah Maghrib. Kebanyakan orang istirahat buka puasa,” tutupnya.
Posko Mudik Forkoci buka selama 24 jam mulai tanggal 27 April hingga 1 Mei mendatang. Namun, pihak Forkoci masih mempertimbangkan untuk mengadakan Posko Balik usai Lebaran. [ANTARA]
Berita Terkait
-
Pintu Masuk Sisi Timur DIY Diprediksi Paling Padat Kendaraan Saat Arus Mudik
-
Cerita Pemudik di Pelabuhan Merak, 15 Jam Perjalanan Demi Masakan Emak: Kagak Ada di Warteg Soalnya
-
Kumpulan Bacaan Doa Safar, Musafir Bisa Baca Saat Mudik Lebaran Agar Aman di Perjalanan
-
Jalan Arteri Karawang Padat Imbas Polisi Terapkan One Way di Jalan Tol Jakarta-Cikampek
-
Dinkes Imbau Pemudik Tidak Suntik Booster di Hari Keberangkatan, Ini Alasannya
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
KPK Panggil Eks Sekdis CKTR Bekasi, Jejak Suap Proyek Makin Jelas?
-
Jelang Tahun Baru, Polisi Sita Petasan dan Belasan Botol Miras
-
BRI Raih Penghargaan Impactful Grassroots Economic Empowerment dalam Awards Impact Makers 2025
-
BRI Dukung La Suntu Tastio untuk Angkat Tradisi Lewat Produk Tas Tenun
-
BRI Luncurkan Fitur Reksa Dana di BRImo, Perluas Akses Investasi Digital Ritel