SuaraBekaci.id - Bupati Bogor, Ade Yasin terjaring Operasi Tangkap Tangan ( OTT ) Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK ) pada Selasa (26/4/2022).
Imbasnya akun sang anak yakni Nadia Hasna Humaira jadi bulan bulanan hujatan warga dunia maya.
Hal itu terlihat melalui postingan terakhir Nadia dalam feed akun miliknya @nadihasna dengan potret dirinya mengenakan atasan rapi berwarna biru dan kerudung hitam.
Warganet beramai ramai menggeruduk kolom komen postingan tersebut menghujat sang ibu yang diduga terlibat dalam tindak pidana korupsi.
"Dilirik KPK ka," sindir akun @rifki***.
"Pantesan di desa-desa gak ada perubahan taunya gitu deh, kecewa banget sih," sambung yang lain @rahma***.
"Ibumu mba," timpal akun @nabil***.
"Kasihan rakyat Kabupaten Bogor mba punya pemimpin kayak ibunya mba, uang rakyat dikorupsi," tambah akun @meiza***.
"Maling," komen @bagus***.
Baca Juga: 4 Hal yang dilakukan Seseorang untuk Memperkaya Diri Sendiri dengan Instan, Sangat Buruk!
"Pantesan jalanan Kabupaten Bogor porak poranda, duitnya ditilepin," kata akun @tersen***.
Begitulah kolom komentar yang diserbu ungkapan kesal para netizen terhadap Ade Yasin atas tertangkapnya Bupati Bogor tersebut.
Diberitakan sebelumnya Ade Yasin masuk dalam Operasi Tangkap Tangan ( OTT ) KPK yang digelar pada Selasa (26/4/2022) malam hingga pagi.
Dalam operasi tangkap tangan tersebut selain mengamankan Ade Yasin turut pula menangkap beberapa pihak dari Badan Pemeriksa Keuangan ( BPK ) perwakilan Jawa Barat.
Penangkapan ini dilakukan atas dugaan adanya tindak pidana korupsi pemberian dan penerimaan suap.
Sementara ditempat terpisah Partai Persatuan Pembangunan ( PPP ) mengaku belum dapat berbicara dan bertindak banyak terkait penangkapan Ade Yasin. Pihaknya masih menunggu keputusan akan status Bupati Bogor tersebut oleh KPK.
Kontributor : Ririn Septiyani
Berita Terkait
-
Kalah di Gugatan Praperadilan, KPK: Larangan ke Luar Negeri Untuk Sahbirin Noor Masih Berlaku
-
Penasehat Hukum Edy Rahmayadi Sebut Korupsi Itu Biasa, Nama Jokowi-SBY Ikut Dibawa-bawa
-
KPK Panggil Ketua DPD Partai Golkar Kota Bandung untuk Kasus Suap Proyek Bandung Smart City
-
Usut Aset Tersangka dan Mekanisme Dana Hibah, 8 Anggota DPRD Jatim hingga Staf Dewan Diperiksa KPK
-
Usut Kasus Korupsi Tanah Rorotan, KPK Sita Rumah Mewah di Medan
Tag
Terpopuler
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Deddy Corbuzier Ngakak Dengar Kronologi Farhat Abbas Didatangi Densu: Om Deddy Lagi Butuh Hiburan
Pilihan
-
Patut Dicontoh! Ini Respon Eliano Reijnders Usai Kembali Terdepak dari Timnas Indonesia
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Pemerintah Nekat Naikkan Pajak saat Gelombang PHK Masih Menggila
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
Terkini
-
Janjikan Pemerintah Bersih, Heri-Sholihin: Tak Ada Transaksional Mutasi ASN
-
Kampanye Akbar Heri-Sholihin Dihadiri Puluhan Ribu Pendukung, Herkos: Paslon 01 Solid!
-
Gelar Kampanye Akbar, Heri Koswara-Sholihin Janjikan Kenaikan Honor TKK hingga BPJS Gratis
-
Orangtua Harus Tahu, Begini Cara Mengawasi Navigasi Digital Remaja di Tiktok
-
Ini Alasan Kejari Perpanjang Masa Penahanan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bekasi