Scroll untuk membaca artikel
Galih Prasetyo
Rabu, 27 April 2022 | 09:45 WIB
Ilustrasi THR, kriteria pns tidak dapar thr 2022 (Freepik)

SuaraBekaci.id - Lebaran 2022 tinggal hitungan hari. Mendekati hari raya Idul Fitri 1443 H, sejumlah toko di Pasar Singaparna Kabupaten Tasikmalaya mulai banyak didatangi sejumlah orang untuk meminta uang THR.

“Biasanya mulai tanggal 25 puasa ada beberapa anak muda yang mendatangi toko-toko,” kata seorang pedagang mengutip dari Kapol.id--jaringan Suara.com, Rabu (27/4/2022).

Mereka yang berjumlah tiga orang atau lebih tersebut, membawa map dan mendatangi toko termasuk toko emas.

Menurut Ketua Persatuan Pedagang Toko emas Pasar Singaparna (Permasi) H. Asep, hal itu sudah biasa sehingga tak terlalu menjadi persoalan

Baca Juga: Ormas Memaksa Minta THR? Segera Lapor Polisi

“Setiap tahun juga memang sudah biasa ada. Cuma bukan THR, kalau THR kan jumlahnya tertentu, tapi ini tidak ditentukan.”

“Berapa saja kita ngasih, pasti dia terima, itu kan hanya peminta sumbangan saja,” kata Asep.

Soal siapa yang meminta sumbangan itu, Asep mengaku tak mau memberikan rekomendasi.

“Wah, saya sama sekali tidak akan berani memberikan rekomendasi untuk meminta sumbangan.”

“Itu terserah mereka saja, mau ngasih silakan, tidak juga tidak jadi masalah, karena itukan sifatnya sukarela,” imbuhnya.

Baca Juga: Jangan Takut! Ada Ormas Minta THR Segera Lapor Polisi, Polda Metro: Itu Pemerasan

Namun ketika ditanya apakah para peminta THR tersebut dari sebuah ormas, Asep mengatakan mereka bukan dari salah satu satu organisasi.

“Memang kelihatanya mereka suka membawa map, dan menyodorkannya. Tapi isinya apa kami tidak tahu.”

“Kami yakin mereka buka dari sebuah organisasi masyarakat. Selama ini kami tidak pernah kedatangan anggota Ormas yang meminta sumbangan,”

Load More