SuaraBekaci.id - Nama Achmad Figo menjadi satu dari dua puluh tujuh pemain yang dipanggil pelatih Shin Tae-yong untuk membela timnas Indonesia melawan Timor Leste di FIFA Matchday.
Pemanggilan Figo oleh Shin Tae-yong cukup mengangetkan publik sepak bola nasional. Pasalnya ia tercatat baru tiga kali bermain untuk Arema di BRI Liga 1.
Figo sendiri saat diwawancarai Suara Bekaci, Kamis (20/1/2022) mengaku bahwa pemanggilan dari Shin Tae-yong ialah ajang untuk membuktikan diri bahwa dirinya layak untuk membela jersey Merah Putih.
Figo mengaku bahwa perjalanan kariernya hingga bisa bermain untuk Arema dan kini mendapat panggilan bela timnas Indonesia tidak mudah.
Baca Juga: Dipanggil Shin Tae-yong, Terens Puhiri Siap Perjuangkan Tempatnya di Timnas Indonesia
Sejumlah kompetisi usia dini sudah ia ikuti seperti Piala Suratin. Figo menyebut tiga kali ia bermain di Piala Suratin. Karier sepak bola Figo sendiri di mulai saat ia ikut sekolah sepak bola (SSB) di kampung halamannya di Malang.
"Pertama saya ikut ssb itu sejak kelas 1 SD di kampung saya, terus seiring berjalanya waktu pada saat saya umur 15 saya sudah masuk ke Persema junior buat Piala Suratin," kenang Figo.
"Tahun berikutnya, saya juga mengikuti Piala Suratin bersama Persema, dan tahun ketiga saya juga ikut Piala Suratin bersama Persema, jadi total saya mengikuti Piala Suratin U-17 sebanyak 3 kali, mas,"
Setelah perhelatan Piala Suratin, bakat Figo mulai dilirik banyak pihak, salah satunya Fakhri Husaini yang sempat melatih tim U-19 Indonesia. Namun sayang, ia tak lolos ke timnas U-19 Indonesia.
"Setelah itu saya langsung di minta bergabung bersama Arema U-18 untuk elit pro academy U-18 tahun 2019,"
Baca Juga: Viral Keluhan Pedagang Minyak Goreng yang Kini Rp14 Ribu, Warganet: Pas Untung Diam Aja
Diakui Figo di rentang waktu 2019 sampai 2021, ia sempat mengalami masa-masa sulit. Namun iak tak mau menyerah untuk mengejar karier sebagai pesepak bola.
"Lama kelamaan akhirnya menjelang Piala Menpora saya dikontrak, dan Alhamdulilah bisa masuk tim yang saya banggakan sejak kecil dulu (Arema)," ucapnya.
Terkait target yang dikejarnya bersama timnas Indonesia, pemain berposisi bek kanan berusia 20 tahun itu menegaskan bahwa ia akan berusaha maksimal memberikan yang terbaik.
"Memberikan semaksimal mungkin, tentang semuanya, entah itu latian , main, semuanya saya harus maksimal disini," tutupnya.
Berita Terkait
-
3 Statistik Timnas Indonesia yang Bikin Lawan Panas Dingin Selama Piala Asia U-17 2025
-
Ragnar Oratmangoen Disemprot Ngobrol dengan Cewek Berhijab: Istri Lo Marah Loh!
-
Resmi! Timnas Indonesia Hadir di eFootball: Era Baru Sepak Bola Digital Dimulai
-
Penyerang Timnas Indonesia U-17 Tak Sabar Mau Bantai Afghanistandi Piala Asia U-17 2025
-
Lakukan Rotasi, 4 Pemain Timnas Indonesia U-17 Ini Diprediksi Main Lawan Afghanistan
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Harga Emas Antam Berbalik Lompat Tinggi Rp23.000 Hari Ini, Jadi Rp1.777.000/Gram
-
Wall Street Keok, IHSG Diprediksi Melemah Imbas Perang Dagang Trump vs Xi Jinping
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
Terkini
-
Lewat Pendanaan KUR BRI, Suryani Sukses Jadi Pejuang Ekonomi Keluarga yang Naik Kelas
-
Rahasia Desa Wunut Berhasil Menjadi Desa Pembangunan Berkelanjutan
-
Viral Dua Preman Ngamuk di Pasar Baru Bekasi, Pelaku Positif Sabu-sabu
-
Berdiri 2019, Kini Minyak Telon Lokal Habbie Capai Omzet Belasan Juta Rupiah
-
BRI Raih Penghargaan Internasional, Best Issuer for Sustainable Finance dan Best Social Loan