SuaraBekaci.id - Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Kadisparbud) Provinsi Jawa Barat (Jabar) Dedi Taufik menuturkan, harga tarif parkir yang mahal akan memberikan kesan negatif kepada para wisatawan dan bisa berimbas pada turunnya minta wisatawan untuk berwisata ke objek wisata.
Tanggapan ini menyusul adanya video viral, tiga warga Lembang Kabupaten Bandung Barat Jawa Barat mematok harga parkir Rp150 ribu untuk kendaraan bus di objek wisata Farmhouse.
"Kalau pengalamannya negatif, maka kunjungan juga bisa berkurang. Ini harus kita antisipasi bersama, karena pariwisata ini akan merupakan salah satu sektor yang penting untuk kebangkitan ekonomi di masa pandemi COVID-19. Tarif parkir mahal, imbasnya jumlah kunjungan pun menurun dan berdampak pada ekonomi masyarakat," kata Dedi Taufik ketika dimintai pendapatnya tentang video viral tarif parkir mahal, Senin, (11/10/2021).
Pihaknya mengakui hal tersebut banyak terjadi di daerah tujuan wisata di Jabar, terlebih ia pernah menemukan tarif parkir kendaraan sebesar Rp 150.000 di salah satu objek wisata yang dikelola bersama dengan warga setempat di wilayah Jabar Selatan.
"Jadi saat itu kami panggil pengelola, aparat keamanan desa, masyarakat, karang taruna. Kita tekankan kalau mau jualan di tempat wisata tidak boleh sampai mahal-mahal apalagi sampai malak, kita berikan teguran," ujarnya.
Dedi Taufik mengimbau supaya para pengelola objek wisata dan warga bisa bersinergi dan saling mendukung roda ekonomi terus berjalan di sektor pariwisata.
Video tersebut diunggah sejumlah akun Instagram di antaranya @andreli48 dan @Infobandung.
"Masih ada beberapa parkiran di kawasan Farmhouse Lembang dengan tarif Rp 150.000," katanya. (Antara)
Pewarta : Ajat Sudrajat
Berita Terkait
-
Parkir 13 Hari di Bandara, Wanita Ini Kaget Lihat Tagihannya!
-
Desak Satpol PP dan ESDM Usut Tambang Ilegal di Subang, Dedi Mulyadi Geram: Saya Kecewa Kinerja Kalian Semua!
-
12 Temuan Arkeologis yang Mengguncang Dunia
-
JXB Tingkatkan Level Perusahaan Perkuat Bisnis Pariwisata
-
Jakarta Murugan Temple, Simbol Spiritual Baru untuk Persatuan dan Warisan Budaya
Tag
Terpopuler
- Jairo Riedewald: Saya Tidak Bisa...
- Gibran Disebut Ikut Selamatkan Warga Los Angeles saat Kebakaran, Netizen: Nyelamatin IPK Aja Nggak Bisa
- Pratama Arhan Ditertawakan saat Lakukan Lemparan Jauh di Bangkok United
- Nagita Slavina Terancam Kena Cancel: Keharaman Babi Mengalahkan Korupsi dan Zina
- Temui Jalan Terjal, Striker Keturunan Indonesia Pilih Pulang ke Belanda
Pilihan
-
Bisnis Lesu, Starbucks PHK Karyawan Mulai Maret 2025
-
Peringatan Dinkes Kaltim: Leptospirosis Mengintai di Genangan Hujan
-
Skandal Parkir Samarinda: Audit Inspektorat Siap Bongkar Ketidakwajaran Setoran
-
Maksimalkan MBG di Kaltim, Pengamat Ekonomi: Pangkas Uang Makan dan Gaji Pejabat!
-
Kabinet Besar hingga Sawit: Kritik Pemuda Kaltim pada 100 Hari Prabowo-Gibran
Terkini
-
KKP Segel Pagar Laut Milik PT TRPN di Bekasi, Kuasa Hukum: Bukan Salah Kami!
-
Viral Pagar Laut Misterius di Bekasi, KKP Ambil Langkah Penyegelan
-
Pagar Laut Misterius di Bekasi Ganggu Rezeki Nelayan, Pemprov Jabar Klaim Begini
-
Tuntut Pembunuh Suaminya Dihukum Berat, Istri Sandy Permana: Nyawa Dibayar Nyawa
-
Pelajar SMP di Bekasi Jadi Korban Penipuan Uang Palsu Lewat Facebook, Dapat Upah Rp50 Ribu