SuaraBekaci.id - Tidak sedikit calon pengantin, saat hendak merencanakan pernikahan mereka hanya fokus mencari Wedding Organizer (WO) atau jasa layanan perencanaan pernikahan. Padahal yang terpenting sebelum menikah adalah obrolan perencanaan pernikahan.
Ini disampaikan aktivis perempuan dan pengamat isu kesehatan reproduksi Kalis Mardiasih.
Kalis Mardiasih mengatakan, membicarakan perihal perencanaan keluarga khususnya seputar masalah memiliki anak atau penggunaan kontrasepsi harus dilakukan sebelum menikah.
Kedua belah pihak setidaknya harus mengungkapkan sudut pandang masing-masing mengenai rencana masa depannya, agar tidak ada yang merasa dirugikan kemudian hari.
"Hal-hal semacam ini sudah dibicarakan sebelum pernikahan termasuk hak-hak tubuh termasuk cara pandang laki-laki terhadap tubuhnya sendiri dan tubuh perempuan," ujar Kalis dalam webinar "Hari Kontrasepsi Sedunia" pada Rabu, (29/09/2021).
"Kalau lagi pacaran, jangan yang diomongin rencana pernikahan atau mau pakai wedding organizer-nya yang mana. Kalau menikah itu hal pertama yang harus diingat adalah ada tubuh lain yang akan hidup berdua seumur hidup," lanjutnya.
Menurut Kalis membuat kesepakatan sebelum menikah tentang masalah reproduksi bukanlah hal yang sensitif atau tabu. Jangan sampai, ada pihak yang wanita merasa tertekan karena harus melahirkan, menyusui, mengurus anak dan juga dipaksa untuk menggunakan alat kontrasepsi.
"Beli pakaian aja milihnya bisa sejam, pertimbangannya banyak, masa pilih pasangan hidup yang akan seumur hidup bersama tidak pernah membicarakan itu saat pacaran," kata Kalis.
"Itu penting banget anak-anak muda untuk tahu dan kalau bisa bikin kesepakatan dari awal siapa yang akan pakai kontrasepsi laki-lakinya atau bergantian," imbuhnya.
Baca Juga: 5 Alasan yang Menyebabkan Pasangan Tak Menghargaimu Lagi, Hindari!
Menurut Kalis tidak ada hal yang sensitif atau tabu jika mengenai tubuh, sebab ini akan berpengaruh pada kehidupan di masa depan khususnya dalam hal pernikahan.
"Ini bukan hal-hal yang sensitif kok, ini kan tentang hidup kita, bagaimana hidup ke depan dan perlu dibicarakan," ujarnya. (Antara)
Pewarta : Maria Cicilia
Berita Terkait
-
Segini Kisaran Harga Wedding Organizer Profesional dan Terpecaya di Jakarta
-
9 Tips Memilih Wedding Organizer yang Aman Agar Pernikahan Tak Jadi Bencana
-
Tangis Korban Ayu Puspita Pecah: Venue Belum Dibayar H-1, Kerugian Kini Tembus Rp26 Miliar
-
Boiyen dan Suami Sempat Akad Nikah Ulang Usai Resepsi, Ijab Kabul Dianggap Tidak Sah Gegara Ini
-
Kaleidoskop 2025: Pernikahan Artis Paling Viral dan Ramai Dibahas Sepanjang 2025
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Terbongkar! Aksi Pencurian Mobil di Kawasan Industri Cikarang Libatkan Karyawan
-
4 Orang Tewas Misterius Dalam Mobil Toyota, Identitas Korban Terungkap!
-
AgenBRILink Tingkatkan Inklusi Keuangan di Wilayah 3T, Contohnya Muhammad Yusuf di Sebatik
-
BRI Perluas Jangkauan Perbankan dengan Konektivitas Satelit
-
BRI Berkiprah 130 Tahun, Hadirkan 7.405 Kantor dan AgenBRILink Perkuat Akses Keuangan Nasional