SuaraBekaci.id - Pergerakan nasional menjadi peran penting dalam kemerdekaan Indonesia. Setidaknya ada 4 organisasi besar dalam pergerakan itu. Salah satunya adalah Budi Oetomo.
Organisasi pergerakan nasional itu wajib diketahui karena Kemerdekaan Indonesia tak diraih secara instan.
Jika ditarik kebelakang, banyak sekali organisasi pergerakan nasional yang telah berjuang sejak lama untuk kemerdekaan yang akhirnya diraih pada 17 Agustus 1945 lalu.
Organisasi pergerakan nasional ini sendiri bergerak di berbagai bidang, mulai dari perjuangan secara fisik, bidang pendidikan, dan sebagainya.
Berikut beberapa organisasi yang berperan besar pada perjuangan bangsa Indonesia meraih kemerdekaan.
1. Budi Utomo
Organisasi ini sendiri dicetuskan oleh Dr. Wahidin Soedirohoesodo dan bergerak di bidang pendidikan.
Beliau berkeliling di pulau Jawa untuk melakukan sosialisasi, terkait pentingnya pendidikan bagi seluruh rakyat Indonesia.
Pada tahun 1907 kemudian beliau bertemu dengan Soetomo, dan sepakat membentuk Budi Utomo pada 20 Mei 1908.
Baca Juga: Budi Utomo Hingga Sarekat Islam, Berikut 4 Organisasi Pergerakan Nasional Besar Indonesia
Dengan beranggotakan mahasiswa STOVIA, sekolah kedokteran pada masa itu, organisasi ini jadi tanda perjuangan dan pergerakan nasional.
Berdiri pada tahun 1905 oleh Haji Samanhudi di Solo, organisasi pergerakan nasional ini bergerak di bidang perdagangan.
Awalnya nama organisasinya adalah Sarekat Dagang Islam, sebelum kemudian diubah jadi Sarekat Islam.
Adalah HOS Cokroaminoto yang ditunjuk sebagai ketua dari organisasi pergerakan nasional ini pada tahun 1912.
Sederhana saja, tujuan utama dari organisasi ini adalah agar pengusaha lokal bisa bersaing dengan pengusaha yang datang dari berbagai daerah lain di luar Jawa dan indonesia.
Nama organisasi pergerakan nasional yang lain, yang tentu tak kalah terkenal adalah Indische Partij. Berdiri pada 25 Desember 1912, organisasi ini adalah partai politik pertama yang ada di wilayah Hindia Belanda.
Didirikan oleh E.F.E Douwes Dekker, RM Suwardi Suryaningrat, dan Tjipto Mangunkusumo.
Secara langsung organisasi ini memberikan kritik aktif pada pemerintah kolonial Belanda dengan tulisan yang dibuat oleh pendirinya ini.
Organisasi pergerakan nasional yang keempat adalah Perhimpinan Indonesia (PI). Perhimpunan Indonesia didirikan pada tahun 1908, oleh Soetan Kasajangan Soripada dan RM Noto Suroto.
Perjuangan PI sendiri sudah dimulai secara aktif sejak 1923 untuk mempelopori perjuangan kemerdekaan rakyat Indonesia.
Tokoh yang termasuk dalam anggota PI sendiri antara lain Mohammad Hatta, Cipto Mangunkusumo, dan Suwardi Suryaningrat, bukan nama-nama yang asing bukan?
Sebagai organisasi mandiri, PI berjuang dengan kekuatan sendiri, dengan menerbitkan majalah dengan nama Indonesia Merdeka.
Keempat organisasi pergerakan nasional tersebut memiliki peran besar dalam menyadarkan bangsa Indonesia bahwa sudah saatnya untuk merdeka. Tentu, secara praktis kontribusi yang diberikan begitu besar, sehingga sampai saat ini nilai luhur yang jadi pegangannya tetap diamalkan.
(I Made Rendika Ardian)
Tag
Berita Terkait
-
Setelah Gelar Pahlawan, Kisah Soeharto, Gus Dur, hingga Marsinah akan Dibukukan Pemerintah
-
Ketua MPR: Tidak Ada Halangan bagi Soeharto untuk Dianugerahi Pemerintah Gelar Pahlawan Nasional
-
Fadli Zon Umumkan Buku Penulisan Ulang Sejarah Indonesia, Rilis Tanggal 14 Desember!
-
Pelajar SMA Bicara soal G30S/PKI: Sejarah yang Penuh Teka-teki dan Propaganda
-
Skakmat Kaum Pesimis, Mahfud MD Paparkan Kemajuan Indonesia Sejak Merdeka yang Kerap Dilupakan
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Misteri 4 Orang Tewas di Tol Tegal: Polisi Tunggu Hasil Forensik
-
BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun untuk Proyek Flyover Sitinjau Lauik
-
Terbongkar! Aksi Pencurian Mobil di Kawasan Industri Cikarang Libatkan Karyawan
-
4 Orang Tewas Misterius Dalam Mobil Toyota, Identitas Korban Terungkap!
-
AgenBRILink Tingkatkan Inklusi Keuangan di Wilayah 3T, Contohnya Muhammad Yusuf di Sebatik