SuaraBekaci.id - Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengingatkan kepada petugas agar mempermudah dan tak mempersulit warga dalam pemberian vaksinasi COVID-19.
“Saya ingatkan, petugas harus permudah warga yang datang untuk vaksin,” kata Rahmat dikutip dari laman resmi Pemkot Bekasi, Sabtu (28/8/2021).
“Jangan sampai ada yang disuruh pulang, hanya karena tidak membawa fotokopi KTP. Padahal sudah bawa KTP asli,” lanjutnya.
Rahmat mengatakan, pemberian vaksinasi kepada warga di tengah pandemi COVID-19 harus segera dilakukan.
Baca Juga: Ayo Vaksin! Ini Info Jadwal dan Lokasi Vaksinasi Covid-19 di Malang, Begini Cara Daftarnya
Hal ini, kata dia, sebagai upaya mencegah risiko kematian akibat terpapar COVID-19.
”Jadi jangan sampai hanya persoalan sepele mengorbankan kesehatan warga, apalagi yang datang vaksin para lanjut usia (lansia), yang kita butuhkan hanya nama penerima vaksin, dan nomor induk kependudukan. Kalau sudah ada KTP asli untuk apa fotokopi lagi.”
“Jadi saya minta semua petugas kesehatan, jangan mempersulit warga yang mau vaksin. Layani warga kita dengan penuh ketulusan dan itu menjadi ladang ibadah bagi kita,” ujarnya.
Diketahui, Pemerintah Kota Bekasi telah menerima distribusi 362.000 dosis vaksin jenis Pfizer.
Baca Juga: Kocak! Takut Jarum Suntik, Kakek Ini Tutupi Muka Pakai Masker hingga Dipegangi Polisi
Berita Terkait
-
Trump Tunjuk Aktivis Anti-Vaksin Robert F. Kennedy Jr. Jadi Menteri Kesehatan!
-
3 Tim Mahal dari Liga 2: Skuat Bernilai Miliaran Rupiah!
-
40 Siswa Madrasah Ditetapkan Sebagai Duta Moderasi Beragama
-
Siswa Rentan Tertular Penyakit, Ketua IDAI Minta Pelaksanaan Vaksinasi di Sekolah Terus Diperkuat
-
Daftar Vaksin Rekomendasi Sebelum Menikah, Calon Pengantin Wajib Tahu!
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
Terkini
-
Orangtua Harus Tahu, Begini Cara Mengawasi Navigasi Digital Remaja di Tiktok
-
Ini Alasan Kejari Perpanjang Masa Penahanan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bekasi
-
Menuju Ekonomi Hijau, Portofolio Pembiayaan Berkelanjutan BRI Capai Rp764,8 Triliun
-
Kecelakaan Maut di Bekasi, Ibu dan Anak Tewas Mengenaskan
-
Ketua RT Ungkap Kondisi Satu Keluarga di Bekasi yang Jadi Korban Kecelakaan Tol Cipularang