
SuaraBekaci.id - Sebanyak 9 orang tahanan polisi Bekasi jalani Vaksin COVID-19 di Polsek Bekasi Selatan, Senin (21/6/2021). Sebagain dari mereka takut. Tahanan polisi Bekasi takut vaksin COVID-19 hingga teriak Allahuakbar.
Kegiatan vaksinasi ini juga di berlaku bagi warga Bekasi Selatan. Polsek Bekasi Selatan Kompol Imam Syaf'i menyampaikan bahwa terdapat beberapa tahanan yang juga dilakukan vaksinasi.
"Hari ini juga ada tahanan Polsek Bekasi Selatan, walaupun mereka bermasalah dengan hukum, tapi juga kita manusia kan, kesehatannya juga kita perhatikan," jelasnya, Senin (21/6/2021).
"Para tahanan yang ada di Polsek Bekasi Selatan yang berjumlah 9 orang," lanjutnya.
Baca Juga: Mengenal Lebih Dekat Vaksin Covid-19 AstraZeneca dan Sinopharm
Vaksinasi COVID-19 ini berlangsung dari mulai 7 Juni sampai dengan 30 Juni 2021.
![Antrean masyarakat yang menunggu vaksin di Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta Utara, Jumat (11/6/2021). [Suara.com/Dian Latifah]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/06/11/76974-vaksin-covid-19.jpg)
"Kita mulai dari 7 Juni kemarin, vaksin yang kita laksanakan di Polsek Bekasi Selatan selama sampai dengan 30 Juni," katanya.
Pantauan SuaraBekaci.id, terdapat beberapa tahanan yang takut untuk di vaksin.
Tahanan ini memiliki tato di lengan bagian kirinya, sehingga polisi sampai melontarkan kalimat 'kamu di tato berani, di suntik takut' katanya.
Tahanan ini juga sampai teriak 'Allahuakbar, Allahuakbar'.
Baca Juga: Cara Daftar Vaksin COVID-19 di Kota Tangerang Lewat Online, Mudah Tak Pakai Antre
Sementara itu warga Susi (56) merasakan senang karena mendapatkan kesempatan untuk di Vaksin. Dia juga merasakan pegal ketika setelah di Vaksin.
Berita Terkait
-
Tertipu Janji Gaji Rp15 Juta: Kisah Pemuda Bekasi Jadi Marketing Judi Online di Kamboja
-
Mimpi Jadi Editor, Nyata Jadi Budak Judol: Kisah Pilu Warga Bekasi di Kamboja
-
Seorang Dokter di Inggris Coba Bunuh Pasangan Ibunya dengan Vaksin COVID-19 Palsu!
-
Pesta Seks Selama Pandemi dan Kebohongan Vaksin Covid-19, Dokter di New York Terancam Penjara!
-
Kemenkes Bantah Adanya Detoksifikasi Vaksin Covid-19, Definisinya Beda Jauh
Tag
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
AS Soroti Mangga Dua Jadi Lokasi Sarang Barang Bajakan, Mendag: Nanti Kita Cek!
-
Kronologi Anggota Ormas Intimidasi dan Lakukan Pemerasan Pabrik di Langkat
-
Jantung Logistik RI Kacau Balau Gara-gara Pelindo
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
Terkini
-
Masih Misteri! Bau di Bekasi Bukan Berasal dari Kebocoran Gas
-
Ada Apa di Bekasi? Bau Aneh Bikin Geger, Tri Adhianto Buka Suara
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
-
Perang Tarif AS-China, Guru Besar Binus Bekasi: Dunia Pendidikan Harus Lebih Adaptif
-
BRI Kembali Dipercaya Urus Living Cost Haji 2025: Sediakan Riyal Miliaran Rupiah