SuaraBekaci.id - Sebanyak tujuh wilayah di Kota Bekasi, Jawa Barat terendam banjir, Sabtu (29/5/2021). Banjir disebabkan karena drainase yang buruk dan luapan air kali saat hujan mengguyur Kota Bekasi.
Kepala BPBD Kota Bekasi, Agus Harpa mengatakan, tujuh titik banjir di Bekasi tersebut yakni, Perumahan Pondok Gede Housing 1 Jati Rahayu - Pondok Melati, Perumahan Bumi Nasio Indah, Perumahan Dosen IKIP, Perumahan Jatibening Permai, Perumahan Pondok Hijau Permai, Jalan Utama Pasar Burung dan Perumahan Rawalumbu Utara Kelurahan Pengasinan serta wilayah Perumahan Taman Narogong Indah Bekasi Timur.
"Terjadi genangan setinggi 30 – 70 cm di sekitaran Perumahan Housing 1. Genangan terjadi karena saluran air yang tidak bekerja dengan baik," katanya melalui keterangan tertulis.
Kemudian, kata dia, genangan di Perumahan Nasio memiliki ketinggian 30 – 60 cm. Lalu, 30 cm di jalan utama Jatiasih depan Perumahan Nasio.
Baca Juga: Gerai Jakcloth di Bekasi Lagi Diskon Gede Ditutup Paksa Polisi, Warganet Geram
"Genangan terjadi dikarenakan luapan air kali dan intensitas hujan yang terjadi dari siang hari sampai sore ini," ujarnya.
Selanjutnya, banjir juga merendam Perumahan Dosen IKIP dengan ketinggian 90 cm dan telah tersedia 2 mesin pompa. Banjir di wilayah tersebut disebabkan karena luapan air kali dan intensitas hujan yang terjadi dari siang sampai sore hari ini.
Agus menambahkan, banjir juga merendam Perumahan Jatibening Permai dengan ketinggian sekitar 60 cm. Genangan terjadi karena saluran air yang tidak bekerja dengan baik .
Kemudian, di Perumahan Pondok Hijau Permai dengan ketinggian 30 cm.
"Genangan terjadi karena saluran air yang tidak bekerja dengan baik dan hujan dengan intensitas sedang dari siang sampai sore hari," katanya.
Baca Juga: Terapkan Prokes Ketat, Stadion Patriot Bekasi Bikin Warga Nyaman Olahraga
Selanjutnya, di Jalan Utama Pasar Burung dan Perumahan Rawalumbu Utara Kelurahan Pengasinan, Rawalumbu dengan ketinggian air berkisar 5 sampai 30 cm. Genangan terjadi karena saluran air yang tidak bekerja dengan baik," katanya.
Terakhir, banjir di Bekasi juga terjadi di wilayah Perumahan Taman Narogong Bekasi Timur dengan ketinggian 10 sampai 80 cm. Banjir disebabkan karena hujan dengan intensitas tinggi dan drainase yang tidak optimal.
Berita Terkait
-
Kepala Desa Segarajaya Jadi Tersangka Pemalsuan 93 SHM Pagar Laut Bekasi, Begini Modusnya
-
Dijebak Duit THR, Egi dkk Gilir ABG di Bekasi: Korban Teler usai Dicekoki Miras hingga Tramadol
-
Selain Lucky Hakim, Istri Wali Kota Bekasi Juga Jadi Korban Amukan Dedi Mulyadi
-
Libatkan Istri jadi Tukang Palak, Preman Pemeras Tukang Sayur di Bekasi Ternyata Budak Narkoba
-
Marak Aksi Premanisme, Sahroni Minta Kapolri 'Sapu Bersih' Preman-preman Pasar
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Jawaban Menohok Anak Bungsu Ruben Onsu Kala Sarwendah Diserang di Siaran Langsung
Pilihan
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
Terkini
-
Lewat Pendanaan KUR BRI, Suryani Sukses Jadi Pejuang Ekonomi Keluarga yang Naik Kelas
-
Rahasia Desa Wunut Berhasil Menjadi Desa Pembangunan Berkelanjutan
-
Viral Dua Preman Ngamuk di Pasar Baru Bekasi, Pelaku Positif Sabu-sabu
-
Berdiri 2019, Kini Minyak Telon Lokal Habbie Capai Omzet Belasan Juta Rupiah
-
BRI Raih Penghargaan Internasional, Best Issuer for Sustainable Finance dan Best Social Loan