SuaraBekaci.id - PU (15), anak di bawah umur yang menjadi korban dugaan tindak asusila diancam akan dikirim santet oleh AT (21), anak anggota DPRD Kota Bekasi. Hal itu diungkapkan ayah PU, D sambil menunjukkan isi pesan singkat AT yang dikirim ke PU.
D menjelaskan, ancaman itu dikirim melalui media sosial ke putrinya. Ancaman itu dikirim pada Sabtu (17/4/2021), beberapa hari usai pihaknya melaporkan AT ke Polres Metro Bekasi Kota.
"Anak saya akan dikirim penyakit melalui ritual-ritual, saya bilang silakan, di luar hukum pun saya siap melawannya," kata D.
Dia pun membacakan pesan dari AT untuk putrinya yang menggunakan kata-kata umpatan.
Baca Juga: Kronologis Anak di Bawah Umur Dipukul, Disetubuhi dan 'Dijual' di Bekasi
Pada akhir pesannya, AT menyatakan kalau dia akan membuat kista di payudara kiri PU.
"Bahasa ini pun saya sudah punya bukti, ini sudah merupakan perbuatan tidak menyenangkan," katanya.
Dia berharap agar pihak kepolisian dapat segera menindaklanjuti laporan yang telah dia sampaikan. Karena, kata dia, hingga kini baru lima orang saksi dari pihak pelapor yang diperiksa.
"Saya berharap pihak kepolisian sebagai pelindung, pengayom masyarakat, saya sudah punya itikad baik sebagai warga negara, warga masyarakat yang menjadi korban. Sebelum 1x24 jam saya sudah membuat laporan langsung biar tidak ada berkepanjangan masalah ini dan cepat ditindaklanjuti. Saya pun berharap cepatnya saya melapor ke pihak kepolisian cepatnya polisi mengambil tindakan," ujar D.
Baca Juga: 'Jual' dan Setubuhi Gadis, Anak Anggota DPRD Bekasi Diminta Serahkan Diri
Berita Terkait
-
Pagar Laut Disebut Dibangun Sejak Rezim Sebelum Prabowo, Pemerintah Didesak Fokus Pembangunan Berbasis Lingkungan
-
DPR Bakal Ungkap Dalang di Balik Pagar Laut: Jangan Bilang Ruang Laut Ini Milik Tuhan
-
Ini Dia Penampakan Pagar Laut di Bekasi yang Menuai Polemik
-
Selidiki Pihak yang Tanggungjawab Atas Pemagaran Laut, DPR: Kita Takut Salah Panggil
-
Pagar Laut di Perairan Pesisir Utara Bekasi Ternyata Proyek Bikinan Pemerintah
Tag
Terpopuler
- Jairo Riedewald: Saya Tidak Bisa...
- Gibran Disebut Ikut Selamatkan Warga Los Angeles saat Kebakaran, Netizen: Nyelamatin IPK Aja Nggak Bisa
- Pratama Arhan Ditertawakan saat Lakukan Lemparan Jauh di Bangkok United
- Nagita Slavina Terancam Kena Cancel: Keharaman Babi Mengalahkan Korupsi dan Zina
- Temui Jalan Terjal, Striker Keturunan Indonesia Pilih Pulang ke Belanda
Pilihan
-
Berita Duka: Tokoh Mega Bintang Mudrick Sangidu Meninggal Dunia
-
Bisnis Lesu, Starbucks PHK Karyawan Mulai Maret 2025
-
Peringatan Dinkes Kaltim: Leptospirosis Mengintai di Genangan Hujan
-
Skandal Parkir Samarinda: Audit Inspektorat Siap Bongkar Ketidakwajaran Setoran
-
Maksimalkan MBG di Kaltim, Pengamat Ekonomi: Pangkas Uang Makan dan Gaji Pejabat!
Terkini
-
KKP Segel Pagar Laut Milik PT TRPN di Bekasi, Kuasa Hukum: Bukan Salah Kami!
-
Viral Pagar Laut Misterius di Bekasi, KKP Ambil Langkah Penyegelan
-
Pagar Laut Misterius di Bekasi Ganggu Rezeki Nelayan, Pemprov Jabar Klaim Begini
-
Tuntut Pembunuh Suaminya Dihukum Berat, Istri Sandy Permana: Nyawa Dibayar Nyawa
-
Pelajar SMP di Bekasi Jadi Korban Penipuan Uang Palsu Lewat Facebook, Dapat Upah Rp50 Ribu