SuaraBekaci.id - Beredar video viral gangster beraksi di wilayah Babelan, Kabupaten Bekasi. Dari dua video dan satu suara, terdapat satu video yang semula tidak dijelaskan lokasinya namun disampaikan narasi bahwa saat ini sedang rawan gangster.
Kapolsek Babelan Kompol Gulam memberikan tanggapan mengenai video viral yang telah beredar di sejumlah akun instagram tersebut. Dia menyatakan, bahwa lokasi kejadian peristiwa pertama bukan terjadi di wilayah Babelan, Kabupaten Bekasi.
"Slide satu TKP di Purwakarta. Di Babelan sampai saat ini tidak ada laporan kejadian seperti di video tersebut," katanya kepada SuaraBekaci.id, Senin (19/4/2021).
Kemudian, terkait dengan video kedua dan rekaman suara yang beredar masih belum diketahui lokasi dan waktu kejadiannya.
Dia mengimbau agar masyarakat yang mengetahui peristiwa terebut dapat memberikan informasi dan akan langsung dicek kebenarannya.
"Namun sampai saat ini belom ada laporan terkait kejadian tersebut," ujarnya.
Sebelumnya, beredar dua video dan satu rekaman suara yang menunjukkan aksi sejumlah pemuda. Video tersebut telah disukai ratusan orang setelah dibagikan akun instagram @cikarangviral.
Dalam keterangan video disampaikan bahwa aksi gangster di Babelan, Kabupaten Bekasi tengah marak Kemudian, dalam rekaman suara yang dibagikan disebut bahwa terdapat sejumlah orang yang menjadi korban aksi gangster yang terdiri dari laki-laki dan perempuan.
Pada video pertama nampak pria terkapar di tengah jalan dan diangkat teman-temannya. Sementara perekam video berteriak dari jauh.
Baca Juga: Viral Gangster di Bekasi, Disebut Incar Laki-laki dan Perempuan
Kemudian, pada video kedua terlihat sejumlah orang berbincang dan menunjukkan kaki seorang pria seperti terkena luka bacok.
"Bocah kena noh," kata seorang pria di video tersebut.
Selanjutnya, pada rekaman suara yang beredar terdengar seorang pria mengimbau warga untuk tidak ke daerah Babelan pada malam hari karena marak aksi gangster.
Kekinian, akun tersebut telah merevisi keterangan video tersebut.
"Ya Warga.... mimin sudah dapat informasi @purwakartazamannow untuk slide pertama kejadian kebutan kebutan yang mengakibatkan kecelakaan pesepeda motor di PURWAKARTA JAWA BARAT," tulisnya.
Kemudian, dia menyatakan bahwa video kedua dan rekaman suara terjadi di Bekasi yang mengakibatkan warga luka parah.
"Slide 2 dan 3 benar ada nya kejadian pembacokan oleh oknum tawuran gangster di Bekasi yang mengakibatkan warga luka parah,," tulis akun tersebut.
Berita Terkait
-
5 Adegan Ciuman Drakor Paling Viral di 2025
-
Fenomena Kasus Bullying Viral: Mengapa Kita Baru Bergerak saat Sudah Telat?
-
Bekasi Timur Geger, Pria 61 Tahun di Bekasi Diciduk Usai Samarkan 14,6 Kg Ganja dalam Dua Kardus!
-
Viral! Sepatu Berlumpur Gubernur Aceh Jadi Sorotan Saat Mendampingi Presiden ke Lokasi Bencana
-
Viral Purbaya Usul MBG Diganti Uang, Kemenkeu Pastikan Hoaks
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun untuk Proyek Flyover Sitinjau Lauik
-
BGN Larang Keras SPPG Pecat Relawan Dapur
-
Terbongkar! Aksi Pencurian Mobil di Kawasan Industri Cikarang Libatkan Karyawan
-
4 Orang Tewas Misterius Dalam Mobil Toyota, Identitas Korban Terungkap!
-
AgenBRILink Tingkatkan Inklusi Keuangan di Wilayah 3T, Contohnya Muhammad Yusuf di Sebatik