SuaraBekaci.id - Pemerintah Kabupaten Bekasi akan membangun jembatan penghubung wilayahnya dengan Kabupaten Karawang. Jembatan tersebut rencananya akan dibangun di Kecamatan Bojongmangu, Kabupaten Bekasi.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Bekasi Dedy Supriyadi mengatakan, pembangunan jembatan penghubung Bekasi-Karawang itu direncanakan terlaksana tahun ini.
"Tahun ini mudah-mudahan terealisasi sesuai target sebelumnya," kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Bekasi Dedy Supriyadi dilansir dari Antara, Kamis (21/1/2021).
Dedy mengatakan anggaran pembangunan jembatan penghubung tersebut mencapai Rp 30 miliar. Anggaran itu berasal dari dana pinjaman Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) Pemerintah Provinsi Jawa Barat tahun 2021 sebesar Rp30 miliar dengan bunga nol persen.
"Jadi anggaran provinsi ada Rp60 miliar, kita bagi dua, Rp30 miliar untuk pembangunan kawasan wisata Pantai Bungin dan Rp30 miliar untuk Jembatan Bojongmangu Karawang. Kita hanya mengerjakan saja, DED-nya sudah disiapkan oleh Pemprov Jawa Barat," katanya.
Proyek tersebut diharapkan dapat menggerakkan perekonomian masyarakat di masa pandemi Covid-19 yang belum juga usai.
"Dibangunnya Jembatan Bojongmangu-Karawang dapat meningkatkan perekonomian warga di kedua daerah," ucapnya.
Camat Bojongmangu Agung Suganda meyakini dibangunnya jembatan Bojongmangu-Karawang akan memberikan dampak positif terutama dalam membuka akses ekonomi masyarakat.
"Dibangunnya jembatan ini sangat bagus untuk perkembangan ekonomi masyarakat. Mudah-mudahan jembatan ini menjadi kebanggaan masyarakat Bojongmangu," katanya.
Baca Juga: Akun Ini Masih Kampanyekan Ahmad Dhani Jadi Wakil Bupati Bekasi 2017
Ia menyebut sebagai jalur transportasi di wilayah selatan Kabupaten Bekasi, jembatan yang melintasi Sungai Cibeet ini akan mempermudah dan mempercepat mobilitas warga.
"Jadi orang mau ke Karawang atau ke Loji atau ke Jonggol tidak harus lewat Kaligandu," katanya.
Jembatan Bojongmangu ini akan menjadi jembatan keempat penghubung utama wilayah Karawang-Bekasi. Tiga jembatan lain yang sudah ada yakni Jembatan Cabangbungin-Batujaya, Jembatan Pebayuran-Rengasdengklok, dan Jembatan Bojong-Tanjungpura.
Berita Terkait
-
Bekasi Timur Geger, Pria 61 Tahun di Bekasi Diciduk Usai Samarkan 14,6 Kg Ganja dalam Dua Kardus!
-
Kronologi Brutal Legislator DPRD Bekasi Diduga Keroyok Warga di Kafe hingga Retina Korban Rusak
-
Anggota DPRD Bekasi Diduga Keroyok Warga di Restoran, Korban Dipukul Botol hingga Dihajar Kursi!
-
Minta Pramono Naikkan Upah Jadi Rp6 Juta, Buruh Sesalkan UMP DKI Kalah dari Bekasi-Karawang
-
Ikut Duduk di Sekolah, Prabowo Minta Papan Interaktif yang Bikin Siswa Semangat Belajar Jangan Rusak
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun untuk Proyek Flyover Sitinjau Lauik
-
BGN Larang Keras SPPG Pecat Relawan Dapur
-
Terbongkar! Aksi Pencurian Mobil di Kawasan Industri Cikarang Libatkan Karyawan
-
4 Orang Tewas Misterius Dalam Mobil Toyota, Identitas Korban Terungkap!
-
AgenBRILink Tingkatkan Inklusi Keuangan di Wilayah 3T, Contohnya Muhammad Yusuf di Sebatik