Scroll untuk membaca artikel
Antonio Juao Silvester Bano | Fakhri Fuadi Muflih
Minggu, 17 Januari 2021 | 19:49 WIB
Sejumlah tenda menjadi lokasi pengungsian di Mamuju, Sulawesi Barat.[Foto Istimewa]

SuaraBekaci.id - Korban akibat gempa di Mamuju Majene, Sulawesi Barat terus bertambah. Baik korban yang mengungsi, luka-luka hingga meninggal dunia.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi (Kapusdatikom) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Raditya Jati mengatakan, terdapat puluhan ribu warga yang megungsi akibat gempa Mamuju Majene berkekuatan 6,4 SR. 

Warga terdampak gempa tersebut mengungsi di 30 titik. Sebanyak 25 titik pengungsian di Majene dan 5 titik di Mamuju.

"27.850 orang mengungsi saat ini," katanya dalam konferensi pers secara virtual, Minggu (17/1/2021).

Baca Juga: Ibu Hamil dan Lansia Tidur di Gunung, Korban Gempa Majene Teriak Bantuan

Dia menjelaskan, pihaknya juga mencatat sebanyak 73 orang yang menjadi korban jiwa akibat bencana alam tersebut. Rinciannya, ebanyak 9 orang di Majene dan 64 orang di Mamuju.

Raditya juga menyebut pihaknya menerima laporan adanya 743 orang yang dalam kondisi luka-luka. 554 di antaranya berada di Majene dan sisanya, 189 jiwa di Mamuju.

"Korban luka-luka dilaporkan 743 orang," tuturnya.

Load More