SuaraBekaci.id - Pemerintah Kota Bekasi menerima 14.060 dosis vaksin Covid-19 buatan sinovac. Belasan ribu vaksin itu diprioritaskan bagi 7.000 tenaga kesehatan atau nakes di Kota Bekasi.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi, Tanti Rohilawati mengatakan, hal itu disebabkan karena penyuntikan vaksin Covid-19 buatan Sinovac tahap pertama ini dilakukan dua kali dengan rentang waktu 14 hari.
"Sehingga sasarannya hanya 7.030, tapi nakes sekitar 7.000, sisanya untuk pimpinan," kata Tanti dilansir dari Antara, Jumat (15/1/2021).
Dia menyatakan, jumlah dosis vaksin yang diterima masih relatif jauh dari total nakes di Kota Bekasi yang mencapai 24 ribu orang.
Tanti mengaku sudah menyampaikan kekurangan dosis vaksin kepada pemerintah pusat. Dan, dosis vaksin tersebut akan dikirim secara bertahap.
"Ini kan bertahap sampai April nanti untuk tenaga medis," ujarnya.
Tanti memastikan tidak ada nakes Kota Bekasi yang menolak disuntik vaksin Covid-19.
"Tidak ada nakes yang menolak, apalagi mereka yang bersentuhan langsung dengan pasien COVID-19," ucapnya.
Dia menambahkan, sudah terdapat sebanyak 118 nakes di Kota Bekasi yang disuntik vaksin Covid-19 di Stadion Patriot Cadrabhaga, Kota Bekasi, pada hari pertama.
"Ini di stadion ya, selain di stadion kami juga sudah mulai mendistribusikan vaksin ke fasilitas layanan kesehatan yang ada di Kota Bekasi," katanya.
Sebanyak 118 nakes yang divaksin itu berasal dari Dinas Kesehatan, tenaga kesehatan RSUD Kota Bekasi, rumah sakit swasta, dan layanan kesehatan lainnya yang berlokasi di sekitar stadion.
"Total hari ini ada 118 yang sudah divaksin, kita monitoring kepada tenaga kesehatan wilayah juga," katanya.
Tanti menyebut vaksin yang diterima Kota Bekasi disebar ke 120 layanan kesehatan seperti rumah sakit, puskesmas dan klinik.(Antara)
Berita Terkait
-
Curhatan KPK Ngeluh Kesulitan Usut Kasus WC Sultan di Bekasi: Tersangka Meninggal hingga Toilet Raib
-
Jeritan Nelayan Bekasi: Akses Melaut Diblokade Pagar Laut, Pembongkaran saat Itu Hanya Seremonial
-
Roundup: Arsin Dkk Lolos Jerat Pidana Korupsi di Kasus Pagar Laut?
-
Kepala Desa Segarajaya Jadi Tersangka Pemalsuan 93 SHM Pagar Laut Bekasi, Begini Modusnya
-
Dijebak Duit THR, Egi dkk Gilir ABG di Bekasi: Korban Teler usai Dicekoki Miras hingga Tramadol
Terpopuler
- Timnas Indonesia U-17 Siaga! Media Asing: Ada yang Janggal dari Pemain Korut
- Kode Redeem FF Belum Digunakan April 2025, Cek Daftar dan Langsung Klaim Item Gratis
- Jerman Grup Neraka, Indonesia Gabung Kolombia, Ini Hasil Drawing Piala Dunia U-17 2025 Versi....
- Kiper Belanda Soroti Ragnar Oratmangoen Cs Pilih Timnas Indonesia: Lucu Sekali Mereka
- 4 Produk Wardah untuk Usia 40 Tahun Ke Atas Mengandung Antiaging, Harga Mulai Rp 50 Ribuan
Pilihan
-
Adu Mental! Pemain Korut Teror Psikologis Skuat Timnas Indonesia U-17
-
Rekam Jejak Kim Sang-sik, Junior STY yang Pimpin ASEAN All Stars Lawan Manchester United
-
Jepang Tersingkir! Ini Skenario yang Bisa Bawa Timnas Indonesia Juara Piala Asia U-17
-
Rekam Jejak Wipawee Srithong: Bintang Timnas Thailand, Pengganti Megawati di Red Sparks
-
Jerman Grup Neraka, Indonesia Gabung Kolombia, Ini Hasil Drawing Piala Dunia U-17 2025 Versi....
Terkini
-
Satpam RS Mitra Keluarga Bekasi Dianiaya Secara Brutal, Ini Ancaman Hukuman untuk Tersangka
-
Lewat Pendanaan KUR BRI, Suryani Sukses Jadi Pejuang Ekonomi Keluarga yang Naik Kelas
-
Rahasia Desa Wunut Berhasil Menjadi Desa Pembangunan Berkelanjutan
-
Viral Dua Preman Ngamuk di Pasar Baru Bekasi, Pelaku Positif Sabu-sabu
-
Berdiri 2019, Kini Minyak Telon Lokal Habbie Capai Omzet Belasan Juta Rupiah