SuaraBekaci.id - Seorang warga tewas dalam peristiwa kebakaran yang terjadi di lantai 2 Ruko 3 Lantai di Jalan Ir. H. Juanda Nomor 74, RT 005 RW 001, Kelurahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi, Selasa (22/12/2020).
Warga yang tewas dalam peristiwa kebakaran di Bekasi itu merupakan penghuni ruko yang diketahui bernama Yulianto alias Kenken (43).
Kasubag Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan, peristiwa kebakaran terjadi sekitar pukul 03.30 WIB.
Pada saat kejadian, Yulianto tengah bersama korban selamat, Yuliani (47) di ruko tersebut. Yulianto tidur di lantai 2 dan Yuliani di lantai 3.
Baca Juga: Sebelum Tewas, Mayat Bersimbah Darah di Bekasi Diduga Sempat Lawan Begal
Erna mengatakan, peristiwa kebakaran itu diketahui pertama kali oleh Yuliani. Dia mengetahui peristiwa kebakaran itu saat dirinya terbangun karena mendengar suara seperti benda terbakar dari lantai 2. Yuliani kemudian mencium dan melihat asap sudah mengepul tebal.
“Korban (Yuliani) berusaha keluar dari ruko melalui lantai atap ruko lantai 3 dan berteriak minta tolong kepada warga dan berusaha menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran dan saudaranya,” kata Erna di Bekasi.
Yuliani yang telah keluar dari ruko tidak sempat melihat dan menolong Yulianto yang berada di lantai 2.
“Karena kondisi ruangan sudah panas dan penuh asap namun tidak melihat api,” ujar Erna.
Sekitar pukul 04.18 WIB, empat armada Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bekasi datang ke lokasi dan langsung melakukan pemadaman api. Lalu, api dapat dipadamkan sekitar pukul 05.30 WIB.
Baca Juga: Identitas Mayat Bersimbah Darah di Jalan Perjuangan Bekasi Terungkap
Pada saat itu, Yulianto ditemukan tewas di lantai 2 dengan kondisi tidur terlentang memakai celana jeans pendek warna biru dan kaos warna biru.
“Kondisi tubuh korban tidak mengalami luka bakar diduga korban meninggal karena menghirup asap kebakaran,” katanya.
Jasad Yulianto dievakuasi ke RSUD dr Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi untuk divisum.
“Dugaan sementara penyebab kebakaran adalah karena adanya hubungan arus pendek listrik,” kata Erna.
Berita Terkait
-
Kepala Desa Segarajaya Jadi Tersangka Pemalsuan 93 SHM Pagar Laut Bekasi, Begini Modusnya
-
Dijebak Duit THR, Egi dkk Gilir ABG di Bekasi: Korban Teler usai Dicekoki Miras hingga Tramadol
-
Selain Lucky Hakim, Istri Wali Kota Bekasi Juga Jadi Korban Amukan Dedi Mulyadi
-
Libatkan Istri jadi Tukang Palak, Preman Pemeras Tukang Sayur di Bekasi Ternyata Budak Narkoba
-
Marak Aksi Premanisme, Sahroni Minta Kapolri 'Sapu Bersih' Preman-preman Pasar
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Jawaban Menohok Anak Bungsu Ruben Onsu Kala Sarwendah Diserang di Siaran Langsung
Pilihan
-
Harga Emas Terbang Tinggi Hingga Pecah Rekor, Jadi Rp1.889.000
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
Terkini
-
Lewat Pendanaan KUR BRI, Suryani Sukses Jadi Pejuang Ekonomi Keluarga yang Naik Kelas
-
Rahasia Desa Wunut Berhasil Menjadi Desa Pembangunan Berkelanjutan
-
Viral Dua Preman Ngamuk di Pasar Baru Bekasi, Pelaku Positif Sabu-sabu
-
Berdiri 2019, Kini Minyak Telon Lokal Habbie Capai Omzet Belasan Juta Rupiah
-
BRI Raih Penghargaan Internasional, Best Issuer for Sustainable Finance dan Best Social Loan