SuaraBekaci.id - Sejarah Sunan Ampel sebar Islam di Nusantara. Salah satu tokoh Wali Songo yang turut menyebarkan ajaran Islam di Jawa ialah Sunan Ampel atau Raden Mohammad Ali Rahmatullah (Raden Rahmat).
Sunan Ampel merupakan anak dari Maulana Malik Ibrahim atau Sunan Gresik. Mari simak profil dan riwayat Sunan Ampel dalam menyebarkan ajaran Islam.
Semasa hidupnya, dalam menyebarkan ajaran agama Islam, Sunan Ampel populer dengan dakwahnya 'Moh Limo'. Ia juga merupakan pencetus Kerajaan Islam pertama di Jawa dan turut membantu pembangunan Masjid Agung Demak. Berikut ini sosok dan sejarah Sunan Ampel.
Baca Juga: Kronologi Peristiwa Rengasdengklok
Sunan Ampel lahir di Champa, Kamboja, pada 1401. Ia adalah keponakan dari Raja Majapahit. Dalam buku berjudul 'Sunan Ampel (Raden Rahmad)' oleh Yoyok Rahayu Basuki, kakak dari ibu Sunan Ampel bernama Dewi Sasmitraputri yakni seorang permaisuri Prabu Kertawijaya atau Brawijaya.
Di tahun 1443, Sunan Ampel bersama saudaranya, Ali Musada dan sepupunya Raden Burereh menginjakkan kaki di Pulau Jawa dan menetap di Tuban. Kemudian, ia ke Kerajaan Majapahit untuk menemui bibinya Dewi Sasmitraputri.
Selanjutnya, Sunan Ampel berdakwah menyebarkan ajaran agama Islam di wilayah Kerajaan Majapahit yang saat itu sedang dalam masa kelam. Hal ini karena kehidupan para adipati dan staf kerajaan yang suka bermewah-mewahan dan berpesta sehingga membuat Prabu Brawijaya sedih karena kerajaannya menjadi kacau.
Menyebarkan Ajaran Islam Lewat Berdakwah
Dalam praktiknya menyebarkan ajaran Islam, dengan penuh kesabaran dan kebijaksanaan, Sunan Ampel pun berhasil mengatasi situasi di Kerajaan Majapahit. Ia menyadarkan dan mendidik para bangsawan dan adipati kerajaan ke jalan kebaikan.
Baca Juga: Sejarah Demokrasi Terpimpin, Latar Belakang, dan Kondisi Ekonomi
Selanjutnya, Sunan Ampel melanjutkan dakwahnya ke masyarakat sekitar. Ketika menyusuri desa, Sunan AMpel menemukan tempat kosong dan membangun masjid di lokasi tersebut sebagai tempat ibadah dan dakwah. Ia juga membangun pesantren. Kini, daerah tersebut dikenal dengan nama Ampeldenta.
Berita Terkait
-
Sejarah Idul Fitri Zaman Nabi Muhammad SAW dan Maknanya
-
Makna dan Sejarah Idul Fitri: Bukan Sekadar Salat Ied dan Maaf-maafan, Ini Kisah Lengkapnya!
-
Sejarah Nuzulul Quran, Kisah Seputar Turunnya Wahyu Pertama
-
Kapan Malam Nuzulul Quran 2025? Catat Jadwalnya Jangan Sampai Ketinggalan!
-
Sejarah Kastengel: Kisah Cinta Keju Belanda yang Bersemi di Indonesia
Tag
Terpopuler
- Dukung Penyidik Tahan Nikita Mirzani, Pakar Justru Heran dengan Dokter Reza Gladys: Kok Bisa...
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Hotman Paris Skakmat Fidaus Oiwobo, Ketahuan Bohong Soal Keturunan Sultan Bima
Pilihan
-
Saham BJBR Anjlok, Aksi Jual Marak Usai Dirut dan Corsec Terjerat Korupsi Dana Iklan Bank BJB
-
Owner Wong Solo Grup Laporkan Pengusaha Asal Bekasi dalam Kasus Penipuan Investasi
-
Sosok Widi Hartoto Corsec Bank BJB Tersangka Kasus Korupsi Iklan, Punya Harta Miliaran Rupiah
-
Kembali Difitnah Soal Kirim Utusan ke PDIP, Jokowi: Diam dan Senyumin Aja
-
Driver Ojol Dapat 'Tunjangan Hari Raya (THR)' 2025, Ini Kriteria dan Syaratnya
Terkini
-
BRI Sukses Raih 5 Penghargaan di Retail Banker International Asia Trailblazer Awards
-
Kapan Lagi Buka Bareng BRI Festival 2025 Hadirkan Beragam Kuliner dan Hiburan Menarik
-
Keberhasilan Cokelat Ndalem, Jadi Bukti BRI Sukses Naik Kelaskan UMKM
-
Cerita Siswa SMAN 21 Bekasi Gagal Ujian Gegara Gedung Sekolah Diterjang Banjir
-
Bekasi Banjir Pilih Ngungsi ke Hotel, Istri Walkot Bekasi: Cuma Sebentar