Mengapa Perindo Tak Ikuti Tren Partai Lain Umumkan Nama Capres?

Yusuf menilai konsistensi elektabilitas partainya tersebut tidak lepas dari kerja politik yang dilakukan para kader partai.

Siswanto
Minggu, 25 September 2022 | 14:21 WIB
Mengapa Perindo Tak Ikuti Tren Partai Lain Umumkan Nama Capres?
Ketua Umum DPP Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo (Suara.com/Bagaskara)

SuaraBekaci.id - Mengapa Partai Perindo tidak mengikuti partai-partai lain mengumumkan nama calon presiden yang akan diusung pada pemilu 2024?

Ketua DPP Partai Perindo Yusuf Lakaseng mengatakan partainya tidak mengikuti tren partai lain karena ingin fokus untuk mengatasi permasalahan masyarakat.

"Kami akan memasifkan terus politik gagasan soal membangun kesejahteraan rakyat, program-program yang konkret memberdayakan masyarakat," kata Yusuf dalam laporan Antara.

Yusuf menyebut program-program pemberdayaan masyarakat yang dilakukan Perindo seperti pembagian gerobak, modal usaha, dan program sosial ekonomi lainnya.

Baca Juga:Diminta Nyapres di Pemilu 2024, Susi Pudjiastuti Beri Jawaban Menohok: Aku Udah Presiden di Republik Ini

Selain itu, dia juga mengomentari terkait hasil rilis beberapa lembaga survei yang menunjukkan elektabilitas berada di tren positif atau konsisten berada di angka lebih dari tiga persen.

Yusuf menilai konsistensi elektabilitas partainya tersebut tidak lepas dari kerja politik yang dilakukan para kader partai.

"Alhamdulillah itu artinya kerja politik selama ini kita di jalan yang benar, kita mencoba mengisi kekosongan ruang di mana program kerakyatan tidak disentuh oleh partai lain," ujarnya.

Direktur Eksekutif Lembaga Survei Nasional Gema Nusantara Bakry menilai ada tiga alasan elektabilitas Partai Perindo berada di tren positif.

Pertama, menurut dia, Perindo secara konsisten melakukan aksi nyata mengatasi permasalahan yang ditemui masyarakat. Gema menjelaskan berdasarkan variabel survei yang dilakukan lembaganya, masyarakat akan memilih parpol yang peduli atas masalah riil masyarakat.

Baca Juga:Ade Armando Sebut Puan Maharani Tak Pantas Jadi Presiden, Warganet: Wah Lagi Bener Ini

Alasan kedua, menurut Gema, meningkatnya elektabilitas Partai Perindo tidak lepas dari bergabungnya beberapa tokoh nasional misalnya melantik Tuan Guru Bajang Muhammad Zainul Majdi sebagai Ketua Harian Nasional.

"TGB yang kita tahu adalah sebagai figur yang tidak hanya sebagai sosok religius tapi juga sebagai sosok nasionalis. Itu yang semakin menegaskan bahwa Partai Perindo adalah partai yang inklusif atau partai yang terbuka," ujarnya.

Dia menjelaskan alasan ketiga adalah terkait kemampuan Perindo dalam memanfaatkan media sosial maupun media mainstream.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini