Sebanyak 13 Koridor TransJakarta Beroperasi 24 Jam Mulai Hari Ini

"Semoga penambahan waktu layanan ini ikut membantu masyarakat di saat harga BBM naik," ucapnya.

Ari Syahril Ramadhan
Senin, 12 September 2022 | 10:50 WIB
Sebanyak 13 Koridor TransJakarta Beroperasi 24 Jam Mulai Hari Ini
ILUSTRASI - Penumpang menunggu kedatangan bus TransJakarta di Halte Tosari, Jakarta Pusat, Kamis (21/7/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]

SuaraBekaci.id - PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) mengoperasikan armada selama 24 jam yang efektif berlaku mulai Senin ini. Hal itu dilakukan untuk ikut membantu masyarakat di saat harga BBM naik.

"Layanan 24 jam setiap hari ini berlaku di 13 koridor," kata Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan TransJakarta Anang Rizkani Noor di Jakarta, Senin (12/9/2022).

Pada waktu operasional reguler, TransJakarta beroperasi mulai pukul 05.00-22.00 WIB.

Waktu operasional itu kemudian diperpanjang dengan angkutan malam hari yang beroperasi mulai pukul 22.00-05.00 WIB.

Baca Juga:Mulai Hari Ini, Bus Transjakarta Beroperasi 24 Jam Di 13 Koridor

"Semoga penambahan waktu layanan ini ikut membantu masyarakat di saat harga BBM naik," ucapnya.

Untuk mendukung operasi 24 jam setiap hari maka selain armada bus TransJakarta juga memastikan petugas di halte dan bus juga disesuaikan.

"Kami mengimbau pelanggan tetap waspada dan berhati-hati bepergian di malam hari," kata Anang.

TransJakarta menggunakan armada sekitar 3.500 bus yang dioperasionalkan oleh operator untuk melayani angkutan umum massal baik untuk layanan dengan halte (BRT) atau non BRT.

Dari jumlah itu, sekitar 30 unit di antaranya sudah menggunakan bahan bakar listrik.

Baca Juga:Massa Ojol Akan Gelar Demo di Kawasan Pasaraya Blok M Jam 11 Siang

Sementara itu, tarif angkutan umum massal TransJakarta tidak mengalami penyesuaian setelah harga BBM bersubsidi naik.

Pemprov DKI Jakarta mengucurkan subsidi BBM sekitar Rp 62,5 miliar untuk TransJakarta.

Dengan begitu tarif TransJakarta tetap mencapai Rp 3.500.

Adapun besaran harga BBM bersubsidi, yakni Pertalite dari Rp 7.650 per liter menjadi Rp 10.000 per liter, Solar subsidi dari Rp 5.150 per liter menjadi Rp 6.800 per liter dan Pertamax dari Rp 12.500 menjadi Rp 14.500 per liter. [Antara]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini