Minta PSSI Hukum Pemain RANS Nusantara FC Arthur Bonai, Thomas Doll: Sulit Bagi Saya Percaya Sepak Bola Yang Jujur

Juru taktik asal Jerman itu pun mengaku heran dengan keputusan wasit pada pertandingan tersebut yang hanya memberikan kartu kuning kepada Arthur Bonai.

Andi Ahmad S
Rabu, 24 Agustus 2022 | 09:07 WIB
Minta PSSI Hukum Pemain RANS Nusantara FC Arthur Bonai, Thomas Doll: Sulit Bagi Saya Percaya Sepak Bola Yang Jujur
Pelatih Persija Jakarta Thomas Doll (kanan) dan Muhammad Ferarri (kiri). (Dok. Persija)

SuaraBekaci.id - Pemain atau bek Persija yakni Ondrej Kudela mengalami luka yang cukup parah saat melawan pemain RANS Nusantara FC Arthur Bonai di atas lapangan.

Hal itu nampaknya mendapatkan reaksi dari Pelatih Persija Thomas Doll. Dia meminta kepada PSSI untuk memberikan hukuman tegas kepada pemain dari klub milik Raffi Ahmad tersebut.

Diketahui, Arthur Bonai telah melukai bek "Macan Kemayoran" Ondrej Kudela ketika kedua tim bersua pada laga Liga 1 Indonesia 2022-2023, Sabtu (20/8).

"Saya sangat marah dengan pelanggaran itu, apalagi ketika melihat pemain saya (terluka). Seseorang harus memberikannya (Arthur) hukuman. Saya berharap kepada federasi (PSSI). Kalau tak ada yang dilakukan atas hal tersebut, maka sulit bagi saya percaya kepada sepak bola yang jujur," ujar Doll di Stadion Patriot Candrabhaga, mengutip dari Antara.

Baca Juga:Prediksi Arema FC vs RANS Nusantara FC di BRI Liga 1 Sore Ini

Juru taktik asal Jerman itu pun mengaku heran dengan keputusan wasit pada pertandingan tersebut yang hanya memberikan kartu kuning kepada Arthur Bonai.

Menurut Doll, gerakan siku Arthur dari bawah ke atas menuju muka Kudela sangat berbahaya. Eks pelatih Borussia Dortmund itu menyebut Kudela harus mendapatkan tiga jahitan akibat tindakan tersebut.

"Kudy (panggilan Kudela) juga merasakan sakit kepala. Pelanggaran itu tak bisa diterima. Pemain saya harus dilarikan ke rumah sakit setelah pertandingan dan bisa saja dampaknya lebih parah. Pemain RANS bernomor punggung 22 itu seharusnya dikeluarkan dari lapangan," kata Doll.

Andai tak ada hukuman untuk Arthur, Doll akan sangat menyayangkan hal itu karena, bagi dia, sepak bola adalah soal 'fair play' dan sportivitas.

Apalagi, laga-laga Liga 1 Indonesia juga disaksikan oleh anak-anak baik di stadion maupun televisi.

Baca Juga:Doa Raffi Ahmad Terkait Kasus Brigadir J

Insiden antara Arthur Bonai dan Ondrej Kudela terjadi di pengujung babak kedua pertandingan Persija kontra RANS Nusantara FC di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (20/8). Pertandingan itu dimenangi Persija dengan skor 3-0.

Walau telah dikartu kuning karena perbuatannya, Arthur Bonai bisa saja akan mendapatkan sanksi tambahan dari Komite Disiplin PSSI. Jika divonis bersalah, maka Arthur dapat dihukum denda atau larangan bermain atau bahkan keduanya.

Arthur Bonai sendiri sudah mengeluarkan pernyataan bahwa dirinya tidak sengaja dan tidak berniat melukai Kudela.

Meski Kudela terluka saat melawan RANS, Thomas Doll mengisyaratkan bek timnas Ceko itu kemungkinan bisa bermain saat Persija melawan Persita pada lanjutan Liga 1 Indonesia 2022-2023, Rabu (24/8) di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, mulai pukul 20.00 WIB.

"Saya senang karena beberapa pemain yang mengalami sedikit masalah setelah laga kemarin (melawan RANS) seperti Hansamu Yama dan lainnya sepertinya bisa tampil besok. Namun, kami harus memastikannya kembali. Hanno Behrens pun sebenarnya merasakan sedikit ketidaknyamanan," tutur Doll.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini