Daftarkan Partai Karya Republik ke KPU, Cucu Soeharto: Kami Ingin Mengurangi Utang Negara

Insyaallah kalau Allah menghendaki dan seizin Allah, dan semua dipermudah oleh Allah, insyaallah lolos, kata Ari Sigit.

Galih Prasetyo
Minggu, 14 Agustus 2022 | 16:40 WIB
Daftarkan Partai Karya Republik ke KPU, Cucu Soeharto: Kami Ingin Mengurangi Utang Negara
Ari Haryo Wibowo Harjojudanto atau Ari Sigit (tengah) menjawab pertanyaan wartawan usai menjalani pemeriksaan didampingi Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko (kiri) di gedung Ditreskrimsus Polda Jawa Timur, Surabaya, Jawa Timur, Rabu (22/1). [ANTARA FOTO/Didik Suhartono]

SuaraBekaci.id - Cucu Presiden Soeharto yang juga ketua umum Partai Karya Republik (PAKAR), Ari Haryo Wibowo Harjojudanto alias Ari Sigit mendaftarkan partainya ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk menjadi peserta Pemilu 2024.

Ari Sigit mengaku cukup optimis Pakar bisa lolos verifikasi KPU dan menjadi peserta pemilu 2024.

“Insyaallah kalau Allah menghendaki dan seizin Allah, dan semua dipermudah oleh Allah, insyaallah lolos,” kata Ari, Minggu (14/8/2022).

Ari Sigit menjelaskan bahwa Pakar memiliki komitmen pada nasionalis dan agamis. Ke depannya, tutur Ari, apa yang bagus dari program Orde Lama, Orde Baru, Orde Reformasi, maupun orde sekarang pasti akan diteruskan.

Baca Juga:Jarang Tersorot, 7 Potret Gemas Anak Panji Trihatmodjo Cucu Soeharto

“Kami ingin memberikan kontribusi kepada bangsa dan negara, mengutamakan kepentingan rakyat, mengutamakan pendapatan per kapita dengan meningkatkan itu, dan mengurangi utang negara,”

Ketika disinggung mengenai target, Ari mengatakan bahwa target Pakar saat ini adalah lolos untuk Pemilu 2024 dan mencapai "parliamentary threshold".

“'Parliamentary threshold'', insyaallah bisa kita capai,” ucap Ari.

Untuk mewujudkan target tersebut, Pakar menargetkan pemilih dengan basis agamis, nasionalis, dan milenial.

“Karena kami punya program untuk pembukaan lapangan kerja seluas-luasnya bagi 'fresh graduate',” ucapnya.

Baca Juga:8 Potret Khirani Trihatmodjo Anak Mayangsari, Cucu Soeharto yang Jago Main Gitar

Sebelumnya Pakar sudah pernah mendaftar pada 2013 dan menjadi nomor dua terlengkap. Akan tetapi, setelah melalui verifikasi faktual, Pakar dinyatakan tidak lolos.

“Ada hal-hal yang tidak bisa kami sebutkan kenapa tidak lolos, ya,” ucapnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini