Jembatan Antar-Industri Akan Difungsikan Kembali Guna atasi Kemacetan di Cikarang Bekasi

Jembatan tersebut menghubungkan kawasan industri MM2100 dengan EJIP.

Andi Ahmad S
Kamis, 02 Juni 2022 | 12:52 WIB
Jembatan Antar-Industri Akan Difungsikan Kembali Guna atasi Kemacetan di Cikarang Bekasi
Jembatan penghubung antarkawasan industri MM2100 dengan EJIP di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. (ANTARA/Pradita Kurniawan Syah).

SuaraBekaci.id - Guna mengatasi kemacetan yang terjadi, Pemerintah Kabupaten Bekasi akan membuka kembali akses jalan pada jembatan penghubung antar - industri.

Jembatan tersebut menghubungkan kawasan industri MM2100 dengan EJIP. Opsi pembukaan jembatan yang selama ini dijadikan tempat berkumpul para pekerja kawasan industri bernama Omah Buruh itu sebenarnya pernah diwacanakan.

Namun, hingga saat ini belum terealisasi.

"Jembatan akan difungsikan karena memang lalu lintas di kedua kawasan itu sudah crowded. Tetapi prosesnya bertahap, mungkin kita akan mencoba membuka untuk kendaraan roda dua terlebih dahulu," kata Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan, mengutip dari Antara.

Baca Juga:Warga Bekasi yang Gugat Tiktok Rp 3 Miliar Duga Ada Konsorsium untuk Bungkam Kritik kepada Pemerintah

Dia menjelaskan pemerintah daerah bersama pengelola kawasan industri serta unsur terkait lain telah menyatakan komitmen untuk mengembalikan fungsi jembatan sebagai sarana transportasi yang menghubungkan perlintasan jalan guna memperlancar pergerakan lalu lintas.

Pihaknya berkomitmen pada 2022 jembatan tersebut dapat digunakan sepenuhnya. Dari dua jembatan penghubung di lokasi itu, saat ini hanya satu jembatan yang berfungsi normal sedangkan satu jembatan persis di lajur sisi lain belum difungsikan.

"Satu jalur jembatan yang sebelumnya menjadi Omah Buruh akan segera dibuka," katanya.

Omah Buruh yang selama ini dijadikan tempat pergerakan buruh di Kabupaten Bekasi untuk sementara akan direlokasi ke Gedung LKS Tripartit yang terletak di Desa Hegarmanah, Kecamatan Cikarang Timur, sambil menunggu tempat atau lokasi pengganti yang lebih layak.

"Jadi narasinya kita memuliakan kawan-kawan buruh dengan memberikan tempat yang lebih layak. Jadi kita tempatkan sementara (Gedung LKS Tripatrit) untuk Omah Buruh sambil nanti mencari tempat yang lebih representatif lagi," katanya.

Baca Juga:Kronologis Warga Bekasi yang Gugat Tiktok Rp 3 Miliar, Akun Hilang karena Kritik Pemerintah

Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Bekasi Suhup mengatakan jembatan yang saat ini digunakan sebagai Omah Buruh akan dilanjutkan pembangunannya sebagai jembatan penghubung antarkawasan industri oleh Kementerian PUPR.

"Jadi jalan itu akan difungsikan sebagai jembatan penghubung antarkawasan dan akan dibangun Kementerian PUPR, nanti barangkali kita sudah persiapkan beberapa opsi pengganti sementara Omah Buruh, salah satunya di Gedung LKS Tripartit," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini