Pemprov Jabar Pastikan Kualitas Pelebaran Jalan Cikarang-Cibarusah Terjamin

"Kami mengikuti standar jalan provinsi. Saya yakin akan kualitas jalan ini nanti," kata Dede.

Erick Tanjung
Jum'at, 27 Mei 2022 | 00:05 WIB
Pemprov Jabar Pastikan Kualitas Pelebaran Jalan Cikarang-Cibarusah Terjamin
Ruas Jalan Cikarang-Cibarusah di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat mulai dilebarkan hari ini. (ANTARA/Pradita Kurniawan Syah).

SuaraBekaci.id - Pemerintah Provinsi Jawa Barat memastikan hasil pelebaran Jalan Cikarang-Cibarusah tahap pertama sepanjang 2,3 kilometer pada ruas Cibarusah-Mekarmukti berkualitas setelah selesai dikerjakan pada akhir tahun ini.

"Kami mengikuti standar jalan provinsi. Saya yakin akan kualitas jalan ini nanti," kata Pejabat Pembuat Komitmen pada Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Jawa Barat Dede M Yahya di Cikarang, Kamis (26/5/2022).

Dia mengatakan pelebaran ruas jalan ini dikerjakan dengan memperhatikan kualitas, salah satunya pemakaian lapisan beton dengan ketebalan 27 sentimeter sehingga diyakini cukup kuat dan tahan lama.

"Nanti di beton semua setinggi 27 sentimeter, kemudian di bawahnya juga ada beton kurus setebal 10 sentimeter. Lebar dua kali tujuh meter," ujarnya.

Baca Juga:Pemprov Jabar Sediakan Layanan Tes PCR Bagi Calon Jemaah Haji yang Hendak ke Tanah Suci

Dia menjelaskan secara umum lingkup pekerjaan rekonstruksi kapasitas struktur jalan ini meliputi pemasangan batu dengan mortar, perkerasan beton semen, lapis pondasi bawah beton kurus, serta kereb pracetak jenis 2 atau barrier (penghalang).

Dede menyatakan pekerjaan rekonstruksi ini tidak hanya melebarkan ruas jalan dari semula enam meter menjadi 14 meter saja melainkan juga pembuatan saluran air atau drainase serta median jalan.

Seluruh pembiayaan pekerjaan itu bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah atau APBD Jabar 2022 senilai Rp17,49 miliar sesuai dengan nilai kontrak kerja pemenang lelang.

"Total pagu anggaran sebesar Rp24 miliar, tapi ini kan lelang, jadi yang menang menyanggupi mampu menyelesaikan proyek ini dengan nilai kontrak Rp17 miliar," katanya.

Ia menargetkan pengerjaan proyek jalan ini dapat terselesaikan pada akhir tahun 2022 atau 220 hari kalender sejak awal dikerjakan yakni hari ini.

Baca Juga:Jalan Kabupaten Diperlebar dan Tebas Pohon Perindang, Walhi: Jalannya Diperbaiki Tak Usah Diperlebar

Pihaknya juga terus melakukan koordinasi dengan sejumlah instansi terkait lain yang memiliki kepentingan di atas maupun bawah jalan yang tergolong sebagai jalan provinsi tersebut.

"Kami sudah minta pemilik kabel utilitas untuk dibenahkan, dari awal Januari sudah kami rapatkan. Mungkin kendalanya kalau dari saya hanya pipa PDAM di bawah, kalau ada kebocoran susah. Tapi dari hasil diskusi, katanya nanti akan ada perkuatan khusus dari mereka. Cuma dikuatkan saja, bukan diperdalam letak pipanya," kata dia. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini