Keluar dari PSI, Refly Harun Sebut Tsamara Amany Adalah Anak Muda Yang Beruntung

Pasalnya, Tsamara dapat kesempatan untuk tampil dalam Pemilu 2019.

Andi Ahmad S
Selasa, 19 April 2022 | 12:38 WIB
Keluar dari PSI, Refly Harun Sebut Tsamara Amany Adalah Anak Muda Yang Beruntung
Tsamara Amany berpose saat berkunjung ke Kantor Redaksi Suara.com, Jakarta, Jumat (21/9). [Suara.com/Muhaimin A Untung]

SuaraBekaci.id - Kabar mengejutkan datang dari politisi PSI yakni Tsamara Amany. Dia menyatakan keluar dari PSI dan belum diketahui sebab akibatnya.

Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun menilai Tsamara Amany adalah anak muda yang beruntung. Pasalnya, Tsamara dapat kesempatan untuk tampil dalam Pemilu 2019.

“Wajahnya yang charming, pembawaannya jadi segar dibandingkan melihat orang-orang tua di politik,” ujarnya dikutip dari kanal YouTube Refly Harun, Selasa (19/4/2022).

Hal itu yang membuat Tsamara cepat menarik perhatian publik. Misalnya, dengan menjadi narasumber di televisi.

Baca Juga:6 Fakta Tsamara Amany, Politisi Muda yang Memilih Resign dari PSI

“Dengan usia yang masih muda untuk memenuhi syarat menjadi anggota DPR, dia bisa mencuri perhatian publik bersama anak muda lain,” ungkapnya.

Refly menilai kesempatan Tsamara di dunia politik memberikan kemewahan pada mantan kader PSI itu.

Khususnya, saat Tsamara mendapatkan beasiswa Fulbright.

“Fulbrigth lebih menginginkan orang yang memilki pengaruh, bukan hanya di masa depan, tetapi saat ini juga,” tuturnnya.

Oleh karena itu, jika seseorang kerap menulis di media dan muncul di ranah publik, biasanya Fulbright kemungkinan besar akan memberikan beasiswa.

Baca Juga:10 Kritik Tajam Tsamara Amany untuk Anies Baswedan Sebelum Mundur dari PSI

Namun, Tsamara belum terlibat lebih jauh dalam menjalankan mesin partai politik yang sebenarnya.

“Popularitas yang dia dapat belum sebanding dengan pengabdiannya dalam politik. Dia juga belum ada rekam jejaknya, karena masih sangat muda,” ujarnya.

Sebelumnya, Tsamara diketahui mengundurkan diri sebagai kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) sekaligus Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PSI mulai Senin, 18 April 2022.

"Perlu ditegaskan bahwa saya mengundurkan diri dari PSI secara baik-baik tanpa konflik apapun atau perbedaan pandangan," kata Tsamara sebagaimana dikutip dari channel YouTube pribadinya, Senin (18/4/2022).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini