Heboh Soal Video Belatung Bikin Publik Resah, Berikut Ulasan Medisnya

Banyak publik yang resah dengan tersebarnya video belatung tersebut, tidak sedikit orang juga ingin tahu video utuh yang beredar di Tiktok dan Twitter tersebut.

Andi Ahmad S
Selasa, 18 Januari 2022 | 15:56 WIB
Heboh Soal Video Belatung Bikin Publik Resah, Berikut Ulasan Medisnya
Ilustrasi Belatung [Shutterstock]

SuaraBekaci.id - Sebuah video yang beredar di media sosial memperlihatkan belatung bersarang di alat kelamin perempuan baru-baru ini viral di media sosial.

Banyak publik yang resah dengan tersebarnya video belatung tersebut, tidak sedikit orang juga ingin tahu video utuh yang beredar di Tiktok dan Twitter tersebut.

Banyak netizen yang sempat melihat video tersebut mengaku syok dan tidak menyangka, ada banyak belatung hidup yang bersarang di vagina seorang perempuan.

Awalnya menampakkan pasangan pria dan wanita yang sedang berhubungan intim, namun ada pemandangan yang mengganjal.

Baca Juga:Penjual Burger Kebelet BAB, Aksi Pelanggan Ini Curi Perhatian Karena Rela Masak Pesanannya Sendiri

Tampak gerombolan belatung yang berada di dalam vagina sang wanita.

“Yang aku heran tuh belatung datang dari mana?? Apa sengaja di masukin apa gimana??” tulis komentar pengguna Twitter dikutip dari Terkini -jaringan Suara.com, Selasa (18/1/2022).

Pakar seks dr Boyke Dian Nugraga, SpOG, MARS, menanggapi video tersebut dengan mengatakan bahwa, terdapat kemungkinan video tersebut hanyalah rekayasa belaka.

Alasannya karena secara alami, belatung bukanlah hewan yang bisa hidup di organ kelamin.

“Belatung itu enggak mungkin kecuali pada orang yang mati. Itu akal-akalan saja untuk shock factor,” komentar dr Boyke pada wartawan, pada Sabtu, 15 Januari 2022.

Baca Juga:Heboh Video Harimau Sumatera Berkeliaran di Pasaman Barat, BKSDA Sumbar Turun Tangan

Hal yang sama juga disampaikan dr Wisnu Setyawan, SpOG(K), dari Morula IVF Tangerang. Bahwa dalam kasus medis, belatung biasanya hanya ada di dalam jaringan yang sudah mati.

“Belatung biasanya pada jaringan yang sudah infeksi, sudah mati. Kalau inikan masih segar, masih sehat gitu orangnya. Kemungkinan buatan,” ungkap dr Wisnu secara terpisah.

Dr Wisnu memaparkan, bahwa kemungkinan kasus hewan pada vagina memang bisa saja terjadi, disebabkan oleh cacing kremi, namun ini adalah hewan sejenis parasit yang berbeda dengan belatung.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini