SuaraBekaci.id - Pembalap dan duta merek Mitsubishi Indonesia, Rifat Sungkar berbagi tips mencegah mobil terbakar. Rifat Sungkar menjelaskan, setidaknya ada 2 hal utama yang menjadi penyebab mobil terbakar saat digunakan, yaitu kerusakan selang bensin dan sistem kelistrikan yang bermasalah.
Kebocoran atau terlepasnya selang bensin menjadi penyebab pertama terbakarnya mobil di jalan. Hal itu disebabkan bensin yang bocor mengenai komponen panas atau percikan api sehingga mobil dengan mudah terbakar.
Untuk mencegah masalah itu, pemilik mobil perlu melakukan perawatan berkala dengan memeriksa komponen selang, dari bagian tangki hingga ke pompa bahan bakar (fuel pump).
Pastikan selang dalam kondisi baik dan pemasangan ke sambungan fuel pump dilakukan sesuai standar agar tidak terlepas.
Baca Juga:Makanan Anak Kucing Berdasarkan Usia dan Tips Memilihnya
Faktor kedua adalah kelistrikan. Rifat mengatakan, masalah kelistrikan yang menyebabkan mobil terbakar umumnya terjadi ketika pengguna mobil menggunakan aksesori yang tidak sesuai dengan kemampuan daya listrik kendaraan.
"Karena daya arus listrik yang standar tidak disesuaikan dengan kebutuhan," kata Rifat dalam diskusi bersama MMKSI, Selasa.
Rifat berpesan kepada pemilik mobil untuk berpikir berkali-kali jika ingin menambahkan aksesori mobil yang menggunakan kelistrikan.
Sebab menurut dia, aksesori yang dijual di after market memiliki muatan listrik yang berbeda dengan standar pabrikan, bahkan bisa lebih besar konsumsi listriknya.
Terkait modifikasi atau pemasangan aksesori, Rifat mengingatkan agar pemilik kendaraan tidak menggunakan atau mengganti engine harness atau kabel kelistrikan mesin dengan spesifikasi yang berbeda dengan standar pabrikan.
Baca Juga:7 Makanan Sehat yang Kaya Akan Vitamin D, Ada Salmon hingga Jamur!
"Saya rekomen sekali spesifikasi engine harness mohon jangan dimodifikasi karena sistem engine harness akan sangat mempengaruhi performa kendaraan," kata dia.
- 1
- 2