Pencarian Wisatawan Bekasi yang Terseret Ombak di Perairan Sawarna Dihentikan

"Kami hari ini (14/11/2021) menghentikan kegiatan pencarian wisatawan asal Bekasi itu," kata Humas Basarnas Banten.

Ari Syahril Ramadhan
Minggu, 14 November 2021 | 14:32 WIB
Pencarian Wisatawan Bekasi yang Terseret Ombak di Perairan Sawarna Dihentikan
ILUSTRASI pencarian korban kecelakaan laut. [Dok Basarnas]

SuaraBekaci.id - Zikri (21), wisatawan asal Bekasi yang tenggelam terseret ombak di Pantai Ciantir Perairan Sawarna Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, pada Minggu (7/11/2021) lalu hingga saat ini belum ditemukan.

Meski belum ditemukan, Tim evakuasi menghentikan pencarian wisatawan asal Bekasi tersebut.

"Kita menghentikan pencarian Zikri seorang wisatawan asal Bekasi, Jawa Barat, itu sesuai prosedur standar operasional (SOP)," kata Humas Basarnas Banten Wahyu saat dihubungi di Lebak, Minggu (14/11/2021) dikutip dari Antara.

Penghentian pencarian Zikri itu sesuai prosedur standar operasional (SOP) yakni bila selama sepekan belum ditemukan.

Baca Juga:Viral Truk Tanah Parkir Sembarangan di Lebak, Halangi Ambulans Hingga Pasien Meninggal

Mereka tim gabungan tersebut melakukan pencarian sejak hari pertama sampai hari ketujuh.

Pencarian wisatawan juga dilakukan jalur darat hingga petugas berjalan kaki sepanjang lima kilometer dengan menyusuri Pantai Ciantir, Pantai Tanjung Layar hingga Pantai Pulo Manuk.

Selain itu juga mengerahkan dua unit kapal rescue milik Basarnas Banten juga kapal nelayan dengan melakukan penyisiran di sekitar Perairan Sawarna.

"Kami hari ini menghentikan kegiatan pencarian wisatawan asal Bekasi itu," katanya.

Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lebak Febby Rizky Pratama mengatakan wisatawan yang mengunjungi pesisir pantai selatan agar tidak melakukan kegiatan yang membahayakan, termasuk berenang di pantai sehubungan cuaca yang tidak bersahabat, gelombang tinggi juga angin kencang.

Baca Juga:Selain Kerak Telor, Ini 5 Makanan Khas Betawi Paling Lezat dan Wajib Dicicipi

"Kami mengimbau wisatawan tidak berenang guna menghindari kecelakaan laut, " katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini