SuaraBekaci.id - Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera menyatakan membuka peluang berkoalisi dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Ini menyusul kabar Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (DPP PKB) Abdul Muhaimin nyatakan siap nyapres pada Pilpres 2024 mendatang.
"InsyaAllah. Dan keputusannya ada di Mejelis Syuro," ujar Mardani. Mardani Ali Sera mengatakan, PKS menyambut baik setiap parpol yang sudah mengajukan calon presiden sedari dini.
Termasuk dengan PKB, PKS membuka peluang untuk bekerja sama dalam koalisi dengan partai manapun.
"PKS menyambut baik tiap parpol mengajukan calonnya untuk maju dalam kontestasi kepemimpinan nasional. Siap bekerja sama. Dan keputusan Majelis Syuro PKS menokohkan Habib Salim Segaf Aljufri untuk menjadi tokoh nasional," kata Mardani kepada wartawan, Senin (18/10/2021).
Baca Juga:PKS Kabupaten Sukabumi Buka Sekolah Gratis, Ini Syaratnya
Mardani Ali Sera pun mengapresiasi Ketua Umum PKB yang dengan terang-terangan menyatakan diri siap maju Pilpres 2024.
Hanya saja keputusan resmi soal langkah dan kebijakan partai, PKS masih harus menunggu hasil Majelis Syuro.
Sebelumnya, Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (DPP PKB) Abdul Muhaimin Iskandar atau akrab dikenal Cak Imin mulai terang-terangan menyatakan kesiapannya untuk maju sebagai calon presiden (capres) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
Menurutnya, Pilpres 2024 sebagai tantangan bagi dirinya untuk maju sebagai capres. Kendati begitu, Wakil Ketua DPR RI ini mengaku tidak mau tergesa-gesa dalam mengambil langkah.
"Ya saya rasa itu sebagai tantangan, saya siap. Tapi harus bersabar dulu karena Pilpres masih lama. Kita tunggu perkembangan nanti seperti apa terkait peta politiknya," kata Cak Imin kepada wartawan, seperti dikutip Suara.com, Senin (18/10/2021).
Baca Juga:Realistis, PPP Lirik Tokoh Eksternal untuk Diusung Nyapres Lewat Koalisi Bersama
Wakil Ketua DPR RI ini menyatakan bahwa selama ini kader PKB di seluruh daerah mengharapkan dan mendukung agar dirinya maju sebagai Capres di tahun 2024.
Untuk itu, PKB akan terus menggalang kekuatan dengan partai politik lainnya untuk berkoalisi. Sebab, PKB tidak bisa mengusung calon sendiri di Pilpres 2024 sehingga harus berkoalisi dengan parpol lain.
"Hingga saat ini, kepengurusan PKB di daerah-daerah masih solid. Dan jika nantinya maju maka untuk mencari figur Capres, PKB akan berkoordinasi dengan parpol lainnya untuk berkoalisi," tuturnya.