Fakta Baru Ica Puspita Tewas Membusuk Hamil 9 Bulan, Tubuh Penuh Luka

Ica Puspita ditemukan tak lagi bernyawa di kamar indekosnya setelah penghuni lain mencium bau busuk.

Pebriansyah Ariefana
Jum'at, 16 Juli 2021 | 06:50 WIB
Fakta Baru Ica Puspita Tewas Membusuk Hamil 9 Bulan, Tubuh Penuh Luka
Ilustrasi mayat.

SuaraBekaci.id - Fakta baru terungkap kematian Ica Puspita Dwi Anggraini, ibu hamil berusia 19 tahun. Ica Puspita tewas membusuk hamil 9 bulan. Dugaan kuat Ica Puspita dibunuh.

Sebab di tubuh Ica Puspita penuh luka. Ica Puspita tewas di salah satu tempat indekos di Kecamatan Mejayan, Kabupaten Madiun. Ica Puspita ditemukan tak lagi bernyawa di kamar indekosnya setelah penghuni lain mencium bau busuk.

Satreskrim Polres Madiun masih menyelidiki kasus meninggalnya wanita muda itu di tempat indekos di Jalan Pattimura tersebut. Ada sejumlah luka lebam di tubuh korban.

ILUSTRASI Mayat. (Batamnews)
ILUSTRASI Mayat. (Batamnews)

Ada dugaan Ica Puspita mengalami penyiksaan atau bahkan jadi korban pembunuhan. Namun, polisi belum bisa menyimpulkan.

Baca Juga:Jalan Utama Surabaya-Madiun Ditutup Pukul 18.00 Sampai 03.00 WIB, Mau Pergi Pikir Dulu...

Sejumlah saksi, yakni pacar, pemilik indekos, termasuk keluarga korban telah dimintai keterangan. Dari pemeriksaan diperoleh keterangan korban telah pergi dari rumah sebelum Lebaran 2021.

Saat itu, Ica pamitan dengan keluarga hendak mencari kerja di Surabaya.

“[korban] sudah meninggalkan rumah sejak sebelum Lebaran. Pamitnya mencari kerja,” kata Kasatreskrim Polres Madiun, AKP Ryan Wira Raja Pratama.

Dari keterangan sejumlah saksi, kata dia, korban sejauh ini memang belum memiliki pekerjaan dan masih mencari kerja.

Ica Puspita merupakan seorang anak piatu yang ibunya telah meninggal dunia.

Baca Juga:Ica Puspita, Mayat Ibu Hamil 9 Bulan Membusuk di Kost Pattimura Berusia 19 Tahun

ILUSTRASI mayat di kost
ILUSTRASI mayat di kost

Sedangkan ayahnya pergi meninggalkannya. Selama ini, Ica dirawat oleh pamannya di Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun.

Ryan menyampaikan hasil pemeriksaan tim forensik diketahui ada sejumlah luka lebam di bagian kepala korban. Luka tersebut diduga karena pukulan benda tumpul.

Meski demikian, pihaknya belum bisa menyimpulkan apakah dalam kasus ini ada unsur kejahatan atau aksi bunuh diri korban.

“[Apakah mengarah ke pembunuhan?] Belum bisa mengatakan itu pembunuhan. Tapi memang ada ketidakwajaran. Kami akan terus melakukan penyelidikan, karena ada ketidakwajaran. Apakah itu ada tindak kejahatan atau bunuh diri,” jelas dia.

Ryan memerinci ketidakwajaran dalam kematian remaja putri itu. Seperti korban meninggal sendirian di kamar indekos tanpa diketahui orang lain. Selain itu korban meninggal dalam kondisi hamil 9 bulan dan ada luka memar di tubuh korban.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini