SuaraBekaci.id - Ratusan hektar sawah di Karawang terancam gagal panen gara-gara banjir. Saat ini ada 219 hektare sawah yang terancam puso.
Kabid Tanaman Pangan Dinas Pertanian setempat Edi Suryana mengatakan saat terjadi bencana banjir di Karawang ada sekitar 2.000 hektare sawah yang terendam.
Sawah yang terendam itu tersebar di 15 kecamatan. Dari 2.000-an hektare sawah yang terendam banjir, diketahui 219 hektare sawah terancam puso.
"Tapi itu sifatnya masih data sementara, karena sampai sekarang ini, kami masih terus melakukan pendataan," katanya di Karawang, Senin (1/3/2021).
Baca Juga:Banjir Susulan Setinggi 1 Meter Menerjang Kabupaten Probolinggo
Areal sawah yang terendam banjir akan mendapat ganti rugi jika areal sawahnya diasuransikan.
Namun pihaknya belum mengetahui berapa sawah yang diasuransikan itu.
Menurut dia, pihaknya akan mengajukan bantuan kepada pemerintah pusat untuk sawah yang terendam banjir. Namun itu belum dilakukan karena untuk menyampaikan pengajuan bantuan, jumlah areal sawah terendam itu harus sudah final.
"Kalau bantuan dari pemerintah pusat biasanya hanya benih," katanya.
Baca Juga:Bupati Lumajang Thoriqul Haq Tinjau Korban Banjir di Empat Desa