Dedi Mulyadi Turun Damaikan Ibu Digugat Anak

Dedi Mulyadi datang ke Semarang bertemu Warga Manyaran, Kota Semarang, Dewi Firdauz (50).

Antonio Juao Silvester Bano
Jum'at, 22 Januari 2021 | 10:11 WIB
Dedi Mulyadi Turun Damaikan Ibu Digugat Anak
Dewi Firdauz digugat anaknya untuk mengembalikan mobil (Suara.com/Dafi Yusuf) 

SuaraBekaci.id - Anggota DPR dari Fraksi Partai Golkar, Dedi Mulyadi mencoba mendamaikan ibu digugat anak. Dia datang ke Jawa Tengah dengan misi mendamaikan kasus hukum ibu digugat anak.

Dedi Mulyadi datang ke Semarang bertemu Warga Manyaran, Kota Semarang, Dewi Firdauz (50). Dewi merupakan ibu digugat anak kandungnya berinisial AP (26) di Pengadilan Negeri Salatiga.

Dedi Mulyadi mengunggah kedatangannya ke Semarang  melalui akun Facebook. Dia meminta doa warganet agar masalah hukum Dewi Firdauz dengan AP bisa selesai.

Hal itu disampaikan Dedi Mulyadi melalui sebuah video di akun facebooknya.

Baca Juga:Dewi Firdauz Digugat Anak Kandungnya, Dedi Mulyadi Kembali Turun ke Jateng

"Saya sudah bertemu dengan Ibu Dewi Firdauz di kediamannya di Semarang untuk memberikan dukungan moral agar. beliau mendapatkan kekuatan menghadapi perkaranya. Mohon doa dari teman-teman netizen agar masalah ini lekas selesai," tulis Dedi Mulyadi. 

Tangkapan layar Dedi Mulyadi dengan Dewi Firdauz ibu yang digugat anak kandungnya sendiri. (Facebook)
Tangkapan layar Dedi Mulyadi dengan Dewi Firdauz ibu yang digugat anak kandungnya sendiri. (Facebook)

Lihat videonya di SINI 

Diketahui, AP menuntut ibu kandungnya Dewi Firdauz untuk memberikan mobil fortuner. Tak hanya itu, AP juga menggugat ibunya ke Pengadilan Negeri (PN) Kota Salatiga. 

"Padahal tiga hari sebelumnya dia saya temani wisuda lho. Saya jauh-jauh dari Semarang ke Jogjakarta hanya karena dia," kata Dewi kepada Suara.com, Kamis (21/1/2021).

Apalagi, lanjutnya, setelah bercerai dengan suaminya, Dewi hidup sendiri. Menurutnya, AP sebagai anak laki-laki seharunya melindung Dewi Firdaus, karena dia adalah anak laki-laki satu-satunya. 

Baca Juga:Pengusaha Hotel di Jateng Tak Setuju Jika PPKM Jawa-Bali Diperpanjang

"Seharusnya menjadi pelindung mamahnya, bukan malah menyengsarakan saya," katanya. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini