Sejarah Sunan Ampel Sebar Islam di Nusantara

Sunan Ampel merupakan anak dari Maulana Malik Ibrahim atau Sunan Gresik.

Pebriansyah Ariefana
Jum'at, 11 Desember 2020 | 10:24 WIB
Sejarah Sunan Ampel Sebar Islam di Nusantara
Wali Songo Sunan Ampel. (Youtube Al-Buton)

SuaraBekaci.id - Sejarah Sunan Ampel sebar Islam di Nusantara. Salah satu tokoh Wali Songo yang turut menyebarkan ajaran Islam di Jawa ialah Sunan Ampel atau Raden Mohammad Ali Rahmatullah (Raden Rahmat). 

Sunan Ampel merupakan anak dari Maulana Malik Ibrahim atau Sunan Gresik. Mari simak profil dan riwayat Sunan Ampel dalam menyebarkan ajaran Islam.

Semasa hidupnya, dalam menyebarkan ajaran agama Islam, Sunan Ampel populer dengan dakwahnya 'Moh Limo'. Ia juga merupakan pencetus Kerajaan Islam pertama di Jawa dan turut membantu pembangunan Masjid Agung Demak. Berikut ini sosok dan sejarah Sunan Ampel.

Profil Sunan Ampel

Baca Juga:Kronologi Peristiwa Rengasdengklok

Wali Songo. (Youtube Al-Buton)
Wali Songo. (Youtube Al-Buton)

Sunan Ampel lahir di Champa, Kamboja, pada 1401. Ia adalah keponakan dari Raja Majapahit. Dalam buku berjudul 'Sunan Ampel (Raden Rahmad)' oleh Yoyok Rahayu Basuki, kakak dari ibu Sunan Ampel bernama Dewi Sasmitraputri yakni seorang permaisuri Prabu Kertawijaya atau Brawijaya.

Di tahun 1443, Sunan Ampel bersama saudaranya, Ali Musada dan sepupunya Raden Burereh menginjakkan kaki di Pulau Jawa dan menetap di Tuban. Kemudian, ia ke Kerajaan Majapahit untuk menemui bibinya Dewi Sasmitraputri.

Selanjutnya, Sunan Ampel berdakwah menyebarkan ajaran agama Islam di wilayah Kerajaan Majapahit yang saat itu sedang dalam masa kelam. Hal ini karena kehidupan para adipati dan staf kerajaan yang suka bermewah-mewahan dan berpesta sehingga membuat Prabu Brawijaya sedih karena kerajaannya menjadi kacau.

Menyebarkan Ajaran Islam Lewat Berdakwah

Sunan Ampel
Sunan Ampel

Dalam praktiknya menyebarkan ajaran Islam, dengan penuh kesabaran dan kebijaksanaan, Sunan Ampel pun berhasil mengatasi situasi di Kerajaan Majapahit. Ia menyadarkan dan mendidik para bangsawan dan adipati kerajaan ke jalan kebaikan.

Baca Juga:Sejarah Demokrasi Terpimpin, Latar Belakang, dan Kondisi Ekonomi

Selanjutnya, Sunan Ampel melanjutkan dakwahnya ke masyarakat sekitar. Ketika menyusuri desa, Sunan AMpel menemukan tempat kosong dan membangun masjid di lokasi tersebut sebagai tempat ibadah dan dakwah. Ia juga membangun pesantren. Kini, daerah tersebut dikenal dengan nama Ampeldenta.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini