SuaraBekaci.id - Musim kemarau berkepanjangan membuat 18 desa di Karawang, Jawa Barat mengalami kekeringan. Akibatnya, ada 12.076 atau 36.772 jiwa merasakan dampaknya.
Catatan BPBD Karawang, hingga tanggal 16 Oktober 2023, bencana kekeringan melanda 18 desa yang tersebar di lima kecamatan.
Delapan desa yang yang dilanda kekeringan hingga mengalami krisis air bersih di antaranya Desa Wanakerta dan Margakaya (Kecamatan Telukjambe Barat), Desa Curug (Kecamatan Klari), serta Desa Parungmulya (Kecamatan Ciampel).
Kemudian di Kecamatan Tegalwaru, kekeringan terjadi di Desa Cintalanggeng, Kutamaneuh, Cigunungsari, Cintalaksana, Kutalanggeng, dan Desa Cintawargi.
Baca Juga: Warga Desa Caruban Sumringah Dapat Bantuan Air Bersih
Selanjutnya di Kecamatan Pangkalan, kekeringan hingga mengakibatkan krisis air bersih terjadi di Desa Cintaasih, Kertasari, Medalsari, Jatilaksana, Tamanmekar, Ciptasari, Mulangsari, dan Desa Tamansari.
Untuk membantu masyarakat yang terdampak kekeringan di 18 desa itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang mendistribusikan 666 ribu liter air bersih.
Menurut Wakil Bupati Karawang Aep Syaepuloh, pendistribusian air bersih dilakukan setiap hari selama dua bulan terakhir oleh sejumlah instansi.
Lebih lanjut dikatakannya air bersih yang didistribusikan ke daerah kekeringan sudah mencapai 666 ribu liter.
Di antara instansi yang mendistribusikan air bersih tersebut di antaranya Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam), PMI, jajaran TNI, Polri dan pihak lainnya.
Baca Juga: Kekeringan Melanda, 76 Juta Liter Air Bersih Disalurkan kepada Warga Jateng
"Kami terus meminta BPBD dan Perumdam Karawang saling berkoordinasi untuk support air bersih ke daerah kekeringan," katanya.
Berita Terkait
-
Tak Lagi Khawatir Kekeringan Air, Pertamina Bangun Sanitasi Air Bersih di 131 Daerah
-
IIF Dorong Ketersediaan Akses Air Bersih di Indonesia
-
Optimalkan Sistem Daur Ulang dan Akses Air Bersih, Bank Mandiri Dukung SDGs
-
Krisis Air dan Dampaknya: Ketika Pendidikan Anak Tergadai oleh Kekeringan
-
PTPP Sediakan Fasilitas Listrik PLTS Hingga Air Bersih untuk Sarana Pendidikan
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
Pilihan
-
Jadwal Timnas Indonesia U-17 vs Yaman, Link Live Streaming dan Prediksi Susunan Pemain
-
Minuman Berkemasan Plastik Berukuran Kurang dari 1 Liter Dilarang Diproduksi di Bali
-
Nova Arianto: Ada 'Resep Rahasia' STY Saat Timnas Indonesia U-17 Hajar Korea Selatan
-
Duh! Nova Arianto Punya Ketakutan Sebelum Susun Taktik Timnas Indonesia U-17 Hadapi Yaman
-
Bukan Inter Milan, Dua Klub Italia Ini Terdepan Dapatkan Jay Idzes
Terkini
-
Rahasia Desa Wunut Berhasil Menjadi Desa Pembangunan Berkelanjutan
-
Viral Dua Preman Ngamuk di Pasar Baru Bekasi, Pelaku Positif Sabu-sabu
-
Berdiri 2019, Kini Minyak Telon Lokal Habbie Capai Omzet Belasan Juta Rupiah
-
BRI Raih Penghargaan Internasional, Best Issuer for Sustainable Finance dan Best Social Loan
-
Libur Lebaran 2025, Super Apps BRImo dari BRI Siap Layani Transaksi Tanpa Hambatan