SuaraBekaci.id - Alat berat yakni mobil crane harus diturunkan untuk melakukan evakuasi truk Pertamina yang terlibat kecelakaan maut di jalan Alternatif Cibubur ke Cileungsi, Bekasi.
Dari unggahan video akun Instagram @infobekasi, terlihat sebuah mobil crane diturunkan unutk melakukan evakuasi.
"Mobil crane diturunkan untuk mengevakuasi kendaraan yang terlibat kecelakaan beruntun di lampu merah Jalan Transyogi Cibubur depan Citragrand, Jatisampurna, Kota Bekasi," tulis narasi di video tersebut.
Sementara itu, pihak kepolisian menyebut banyak korban dari kecelakaan maut ini.
Baca Juga: Kecelakaan Maut Truk Pertamina di Cibubur, Polda Metro Jaya: Ada Delapan Korban Tewas
"Tanki nabrak motor banyak bener itu, banyak korban," kata Kepala Induk Patroli Jalan Raya Tol Jagorawi, AKP Budi.
Pihak Polda Metro Jaya sendiri menyebut ada 8 korban tewas di kecelakaan ini.
Dari informasi yang disampaikan akun Twitter @RadioElshinta disebutkan bahwa truk Pertamina menabrak sejumlah pemotor.
"15.50: Terjadi kecelakaan Truk Pertamina dengan pengendara motor di Jalan Alternatif Cibubur dari Cibubur kearah Cileungsi. (Pak Anto)," tulis akun Radio Elshinta.
Laporan dari akun Youtube JFR Video News-Entertain juga melaporkan sejumlah pemotor dilindas truk Pertamina itu. Dalam laporan itu disebutkan beberapa diantaranya meninggal dunia.
Baca Juga: Horor! Kecelakaan Maut di Cibubur, Ada Korban Berseragam Loreng TNI di Kolong Truk
Sementara itu, muncul petisi dari publik agar lampu merah yang berlokasi di tempat kecelakaan itu untuk dihapus.
Petisi itu dibuat oleh netizen dengan nama akun Umi N. Dalam deskripsi disebutkan bahwa penempatan lampu merah di lokasi tersebut tidak tepat dan terbilang berbahaya karena berada di kondisi jalan menurun.
"Saat ini di jalan transyogie sedang ada pembangunan project CBD sebrang Citra Grand, dengan adanya project tersebut dibuat lampu merah untuk keluar masuk kendaraan dari CBD, padahal kontur jalanan tersebut adalah turunan baik dari arah Jakarta maupun cileungsi," tulis deskripsi pada unggahan petisi tersebut seperti dikutip Suara Bekaci.
Berita Terkait
-
Fakta Baru Kasus Pagar Laut Bekasi, SHM Palsu Diduga Diagunkan ke Sejumlah Bank Swasta
-
Resmi! Buntut Kasus Pagar Laut, Nusron Copot 5 Orang Pegawai BPN Bekasi, 1 Dipecat
-
Diperiksa Bareskrim, Kades Segarajaya Ngaku Tak Tahu Soal Pagar Laut Bekasi
-
Blak-blakan Nusron Wahid Keterlibatan Oknum BPN di Kasus Pagar Laut Bekasi, Pejabat hingga Level Kasi
-
Nusron Wahid Ungkap Siapa Saja Oknum BPN 'Pemain' di Kasus Pagar Laut Bekasi: Besok Saya Umumkan
Terpopuler
- Alat Berat Sudah Parkir, Smelter Nikel PT GNI yang Diresmikan Jokowi Terancam Tutup Pabrik
- Nikita Mirzani Akui Terima Uang Tutup Mulut dari Reza Gladys: Dikasih Duit Ya Diambil
- Kemendagri Beberkan Sanksi untuk Kepala Daerah yang Absen Retreat di Akmil Magelang
- Rumah Mau Dirobohkan Nikita Mirzani, Umar Badjideh: Duit Endorse Berapa, Biaya Renovasi Berapa...
- Jairo Riedewald: Saya Adalah Kelinci Percobaan
Pilihan
-
Shin Tae-yong Gantikan Indra Sjafri? Erick Thohir Kasih Kode Ini
-
Keputusan PSSI Pecat Indra Sjafri Disambut Nyinyir Netizen: Taunya Ditunjuk Jadi Wakil Dirtek
-
Investasi Rp42 Triliun Era Jokowi Terancam Gulung Tikar, Bagaimana Nasib Pekerja?
-
Patrick Kluivert Belum Pilih Asisten Lokal, Erick Thohir Ogah Ikut Campur
-
PSSI Berani Pecat Indra Sjafri? Erick Thohir: Saya Belum Bisa...
Terkini
-
Sebelum Ditahan KPK, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Sempat Datangi Rumah di Bekasi
-
Patuhi Titah Megawati, Walkot Bekasi Tri Adhianto Pilih Lakukan Kegiatan Ini
-
Mengembangkan Ekosistem Kerajinan Bambu: Perjalanan Bambu Tresno Bersama BRI UMKM EXPO(RT) 2025
-
Didemo Murid Sendiri, Kepsek MAN 2 Kota Bekasi Akui Gedung Bocor dan Rusak
-
Muda dan Berani! 850 Siswa MAN 2 Kota Bekasi Demo Transparansi Dana Sekolah