SuaraBekaci.id - Aksi pencurian menimpa warga Bekasi, Lea Lelyana (42). Warga Perumahan Villa Mutiara Gading II, Tambun, Bekasi itu menjadi korban kemalingan di rumahnya.
Parahnya aksi maling tidak hanya satu kali terjadi. Aksi pencurian itu terjadi sebanyak 9 kali. Dari rekaman CCTV yang dimiliki korban, pelaku melakukan aksinya dalam senyap.
Dikatakan oleh Lea, pada Minggu (27/2/2022) pada dinihari, sekitar pukul 02:30 WIB, rumahnya dibobol maling untuk kali kesembilan.
Setelah 9 kali rumahnya di satroni maling, Lea akhirya membuat laporan ke pihak kepolisian. Namun menurut Lea, ia malah mendapat jawaban kurang mengenakkan dari aparat penegak hukum tersebut.
Baca Juga: Viral Aksi Pria Maling Kucing Terekam CCTV di Malang Bikin Geger Warga
"Sudah laporan ke kepolisian. Pertama CCTV yang kita kasih. Lalu kedua minta dari CCTV langsung dari flasdic dan nomor ime. Jadi di lacak sama suami saya akhirnya ketemu nomor Ime," ucap Lea kepada awak media, Senin (7/3).
"Nah tapi polisi bilang begini untuk pencurian yang ini harga yang ibu beli 2.5 juta. Ada KUHP katanya ya. ia mengatakan kalo kehilangan kurang 2,5 juta itu tidak bisa ditangkap. Gitu,"
"Saya tanya. Kalo seperti ini terus gimana solusi nya pak? Dia bilang tunggu saya informasi selanjutnya gitu. Saya juga bingung," ungkap Lea.
Menurut Lea, pada kejadian kesembilan, telepon genggam miliknya anaknya itu yang hilang digondol maling.
"Jadi hp anak saya. Hp Redmi note 9. Ini itu sudah ke 9 kali saya kemalingan mas," ungkapnya.
Baca Juga: Gagal Maling Sepeda Motor, Pria di Deli Serdang Babak Belur Dihajar Massa
"Dulu itu yang diambil celengan, emas, HP, ya pokoknya yang bisa dibawa dia. Dompet-dompet ada BPKB, ATM ga di bawa sama dia. Jadi yang dibawa yang mudah di bawa dan cepat dijual kayaknya,"
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Tambun Iptu Trisno hanya menjawab singkat bahwa ia akan mengecek mengenai kejadian tersebut.
"Saya akan cek ke team Riska dan Team opsnal," ucapnya.
Kontributor : Rendy Rutama Putra
Berita Terkait
-
Susah Cari Gas Melon, Ibu Ini Terpaksa Tinggalkan Bayi di Rumah
-
Aksi Nelayan Tarumajaya Menentang Pagar Laut Bekasi di Atas Air
-
Uji Coba Sekolah Rakyat Dimulai di Bekasi, Mensos Ungkap Sistem Penerimaan Murid
-
CEk FAKTA: Buaya Masuk Rumah saat Banjir di Bekasi
-
Heboh! Warga Bekasi Digusur Padahal Punya SHM, Keamanan Sertifikat Dipertanyakan!
Terpopuler
- Iwan Fals Diperiksa Polres Jaksel, Kasus Apa?
- Kevin Diks: Saya Tak Dibutuhkan di Sana
- Karyawan PT Timah Hina Honorer Pakai BPJS, Rieke Diah Pitaloka: Kabarnya Masih Ada Sprindik Kasus Korupsi
- Respons Alex Pastoor Lihat Kualitas Pemain Indonesia di Persija vs PSBS Biak: Semua Talenta...
- Bintang Meteor Garden, Barbie Hsu Meninggal Dunia di Usia 48 Tahun
Pilihan
-
Emas Antam Lagi-lagi Harganya Melambung Tinggi, Tembus Rekor Baru
-
Sesuai Harapan Netizen, PT Timah Pecat Dwi Citra Weni Alias Wenny Myzon
-
Pentingnya Kemenangan Timnas Indonesia U-20 di Laga Pertama Piala Asia
-
Bocor! Komposisi Pemain Timnas Indonesia Era Patrick Kluivert Lawan Australia
-
Jersey Baru Timnas Indonesia, Indra Sjafri: Nggak Mikir!
Terkini
-
Bejat! Guru Ngaji di Jatiasih Pakai Modus Ini Cabuli 2 Santri Laki-laki
-
Duduk Perkara Sengketa Lahan di Cluster Setia Mekar Bekasi: Sengkarut Sejak 1996
-
Perjuangan Emak-emak di Bekasi Antre Gas 3 Kg: Tinggalkan Bayi Berjam-jam
-
Pil Pahit Warga Cluster Setia Mekar Bekasi Tergusur Meski Miliki SHM
-
Gas 3 Kg Langka, Jerit Warga Bekasi: Pemerintah Jangan Bikin Kami Susah Terus!