Meski Dapat Kecaman, Denny Darko Bongkar Pendapatan YouTuber Yang Undang Fuji

SuaraBekaci.id - Belakangan ini Adik mendiang Bibi Ardiansyah, Fuji Utami alias Fuji kian menjadi sorotan publik. Bahkan, dirinya mendapatkan kecaman dari berbagai pihak lantaran bayaran Rp30 juta yang dimintanya saat hendak menjadi bintang tamu dalam podcast di YouTube Langit Entertainment.

Bahkan, Nikita Mirzani terus mencecar adik ipar mendiang Vanessa Angel itu. Tak hanya Fuji, Fadly pun ikut disoroti oleh Nikita. Bahkan, Nikita menuding Fuji dan Fadly pergi ke clubbing saat momen duka.

Baru-baru ini paranormal Denny Darko secara terang-terangan membongkar pendapatan para YouTuber yang mengundang Fuji sebagai bintang tamu.

Kendati bayaran Rp30 juta yang diminta Fuji dan Fadly dipeributkan, fakta mengejutkan soal pendapatan para YouTuber yang mengundang adik Bibi itu justru dibongkar habis oleh Denny Darko.

Baca Juga: Fuji Minta Bayaran Rp 30 Juta, Ayah Bibi Ardiansyah Bereaksi

Lewat kanal YouTube miliknya, ahli tarot itu menghitung jumlah pendapatan para YouTuber yang sudah mengundang Fuji sebagai bintang tamu.

"Nah Fuji di sini memiliki kekuatan kata pencarian yang sangat besar di saat seperti sekarang, selain Gala Sky, Vanessa Angel dan Bibi. Dan dengan mengundang Fuji otomatis konten itu akan terpansos atau naik," ujar Denny dikutip, Senin (13/12/2021).

Denny pun berujar menjadi hal yang wajar bila Fuji menentukan tarif mengingat viewers di kanal YouTube yang didatanginya ikut naik.

"Kemudian saat dia diundang maka dia akan tentu saja menentukan tarif yang merupakan sebuah ya imbal jasa dari mengundang orang ini tadi untuk datang, yang saya pikir ini wajar dan ini adalah satu hal yang terjadi dalam dunia hiburan," terang Denny.

Denny Darko pun lantas menganalisis video collab Fuji dengan beberapa kanal YouTube. Mulai dari konten makan-makan dengan Farida Nurhan, TS Media, hingga Vanessa Angel TV.

Baca Juga: 10 Idol K-Pop dengan Bayaran Tertinggi di YouTube, Ada BTS hingga aespa!

Lebih lanjut, Denny Darko melihat CPM atau biaya per 1000 tayangan yang diberikan YouTube kepada kreator. Diungkapnya, CPM Indonesia paling rendah yakni Rp11.291 per views.

Salah satu video yang dianalisis Denny adalah saat Fuji collab dengan Farida Nurhan. Setelah dua minggu video konten tersebut di-upload, sudah ada 7,4 juta viewers yang tertera.

Denny menyebut, ada 2 konten video yang dibuat Fuji dan Farida Nurhan. Satu lainnya mendapatkan viewers hingga 8,4 juta.

"Yuk kita akan hitung cpm-pert video yang mengundang Fuji ini. tadi misalkan kita lihat di sini ada konten dari Farida Nurhan. Beliau disini mengunggah ada dua video satu videonya lagi ini 7,4 juta," sambung Denny.

Menurut perhitungannya, untuk satu video dengan 8,4 juta penonton pendapatan Farida mencapai Rp94,5 juta. Setelah dikalkulasi dengan video 7,4 juta penonton, Food Vloger tersebut sudah meraup penghasilan hingga Rp180 juta.

"Kita akan menghitung Rp11.291 kali jumlah penontonnya berapa tadi tuh? Ini 8,4 juta, berarti kita kurangin 3 nolnya, berarti kali 8.400. Dapatnya adalah Rp94.844.400 dan ini baru satu video," terang Denny.

"Mbak Farida Nurhan di sini mengunggah ada 2 video. Satu videonya lagi 7,4 juta. Jadi sebenarnya pengalinya bukan 8,4. At least ada 16 juta lah. Mari kita ulang lagi, dengan mengundang Fuji dapat pendapatan berapa. 11.291 kita kalikan 16,000. (Hasilnya) 180.656.000," sambungnya.

Diungkap Denny, itu baru pendapatan dari YouTube. Belum dari endorse yang biasanya tertera dalam video konten tersebut.

"Tapi ingat ini semua diluar biaya endorse yaitu terpisah, karena uang ini uang datang dari YouTube kalau endorse ya nambah lagi," kata Denny Darko.

Lantaran hal itu, Denny Darko beranggapan menjadi hal wajar bila Fuji dan Fadly mematok tarif hingga Rp30 juta.