SuaraBekaci.id - Warga Bekasi dihebohkan dengan kemunculan limbah busa di sungai yang dikenal dengan nama Kali Rasmi di Kampung Pelaukan Desa Karangsetia, Kecamatan Karangbahagia.
Warga heboh karena limbah busa tersebut menggunung hingga menyerupai awan mirip wisata negeri di atas awan Pegunungan Dieng Wonosobo atau Tebing Kraton Bandung.
Kekinian, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Jawa Barat (Jabar) dan Kabupaten Bekasi sedang menunggu hasil laboratorium terkait pemeriksaan kandungan dan baku mutu air Kali Rasmi.
Kepala Bidang Penataan Hukum Lingkungan DLH Jabar A Budhiyanto menuturkan hasil laboratorium tersebut akan menjadi dasar mengidentifikasi lebih lanjut pencemaran Kali Rasmi.
"Sekarang sedang menunggu hasil laboratorium. Sedangkan Kali Rasmi sendiri, berdasarkan informasi dari Pemda Kabupaten Bekasi merupakan saluran irigasi. Kami juga terus berkoordinasi dengan Pemda Kabupaten Bekasi melalui DLH Kabupaten Bekasi," kata Budhiyanto, di Bandunng, Sabtu (13/11/2021) dikutip dari Antara.
Budhiyanto menjelaskan sampel air Kali Rasmi sesuai informasi dari DLH Kabupaten Bekasi diambil dari tiga titik, yaitu hulu (titik intrusi awal aliran Kali Cilemah Abang yang mengalir ke saluran irigasi Kali Rasmi), tengah (antara hulu-pintu air), dan setelah pintu air.
Menurut Budhiyanto, pengambilan ketiga sampel itu dilakukan untuk mengidentifikasi kandungan air sekaligus titik start pencemaran Kali Rasmi. Hasil laboratorium menjadi penting mengingat untuk membuktikan pencemaran air harus memiliki bukti ilmiah.
"Bentukan yang masuk ke Kali Rasmi itu busa. Orang awam melihat seperti busa deterjen. Bisa saja karena limbah dari industri atau limbah domestik. Tapi untuk menentukan hal tersebut harus menunggu terlebih dahulu hasil menunggu hasil laboratorium," ujarnya.
Selain itu, kata Budhiyanto, DLH Jabar sudah mengukur kadar oksigen air Kali Rasmi.
Baca Juga: 5 Wisata Sukabumi dan Keunikan Alamnya, Ada Situ Gunung
"Kemarin Laboratorium Lingkungan Hidup DLH Jabar sudah mengambil sampel dari sebelum dan sesudah jembatan. Kemarin kadar oksigen di dalam air sudah diukur. Sebelum jembatan itu kadar oksigen 1,61 mg/l. Sedangkan setelah jembatan 0,81 mg/l," katanya.
Sebelumnya, Kali Rasmi ramai diperbincangkan karena fenomena busa mirip awan. Gubernur Jabar Ridwan Kamil pun langsung meninjau Kali Rasmi pada Selasa (9/11/2021).
Dalam peninjauan Gubernur minta warga khususnya anak-anak muda dilibatkan dalam tim patroli sungai untuk memantau pencemaran di Kali Rasmi.
Berita Terkait
-
Pengembang Dibuat 'Panas Dingin', Apa Alasan Sebenarnya KDM Setop Sementara Izin Perumahan di Jabar?
-
KPK Buka Peluang Periksa Istri Ridwan Kamil di Kasus Korupsi Bank BJB, Sebut Perceraian Tak Pengaruh
-
Akun IG Zara Anak Ridwan Kamil Mendadak Hilang di Tengah Perceraian Orangtuanya
-
Sidang Cerai Perdana Digelar Hari Ini, Ridwan Kamil Masih Berharap Rujuk dengan Atalia Praratya
-
Hadapi Sidang Cerai dengan Ridwan Kamil, Atalia Praratya Bagikan Kabar Duka
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kelangsungan Usaha Tidak Jelas, Saham Toba Pulp Lestari (INRU) Digembok BEI Usai Titah Prabowo
-
Satu Calon Pelatih Timnas Indonesia Tak Hadiri Proses Wawancara PSSI, Siapa?
-
5 HP Tahan Air Paling Murah untuk Keamanan Maksimal bagi Pencinta Traveling
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
Terkini
-
RUPSLB BRI 2025 Perkuat Tata Kelola dan Fondasi Pertumbuhan
-
BRI Tebar Dividen Interim 2025 untuk Saham, Kinerja UMKM Jadi Penopang
-
Ini Tanda Galon Air Minum yang Harus Ditolak Sekarang Juga
-
BRI Tegaskan Komitmen Sosial Lewat Bantuan Bencana Sumatra, Salurkan Donasi Dukung Mobilitas
-
BRI Pastikan Ketersediaan Kas dan Digital Banking Saat Nataru, Dukung Liburan Nasabah Makin Nyaman