SuaraBekaci.id - Jawa Barat kembali membawa pulang medali emas dari cabang olahraga Dayung PON XX 2021 di Papua, Selasa (28/09/2021). Dayung Jabar juga pernah melampui target emas pada PON XIX, Karawang, Bandung, Jawa Barat 2016 silam.
Kali ini, adalah atlet cabang olahraga (Cabor) dayung Andri Agus Mulyana dan Indra Hidayat, menyumbang medali emas bagi Jawa Barat pada nomor kayak 1000 meter putra. Mereka berhasil merebut medali emas dengan mencatatkan waktu 3 menit 36,741 detik.
Selain Andri dan Indra, atlet dayung Jabar lainnya Muhammad Yunus dan Roby Kuswandi menambah sekeping lainnya setelah finis tercepat pada final nomor canoe dua 1000 meter putra dengan waktu 4 menit 02,986 detik.
Dengan demikian, Kontingen Jawa Barat pada hari kedua pertandingan cabang olahraga dayung PON 2021 dengan meraih dua dari empat medali emas yang diperebutkan.
Yunus yang juga tergabung bersama tim nasional dayung Indonesia itu mengaku tak bisa berkata-kata karena bisa kembali menyumbangkan emas untuk kontingennya.
“Saya benar-benar tidak bisa berkata-kata karena ini PON terakhir saya. Tiga kali PON berturut-turut saya bisa menyumbangkan medali perak, emas kemudian emas. Saya sangat bangga,” kata Yunus usai perlombaan dikutip dari Antara.
“Harapannya, saya berharap bisa terus bergabung di timnas,” tambah dia.
Kontingen Jawa Barat sebelumnya juga merebut satu perak dari nomor canoe satu 1000 meter putra lewat Yuda Firmansyah yang finis kedua dengan waktu 4 menit 20,960 detik.
Sementara medali emas nomor tersebut diraih oleh Muh.Burhan dari Sulawesi Tenggara dengan waktu 4 menit 18,165 detik. Medali perunggu direbut oleh Zubakri dari Jambi dengan mencatatkan waktu 4 menit 22,310 detik.
Sementara itu, pada satu nomor lainnya yakni kayak satu 1000 meter putra, Jawa Barat hanya mampu finis keempat. Medali emas nomor ini direbut Riau, perak oleh Jambi, sedangkan perunggu diraih oleh kontingen DKI Jakarta.
Berita Terkait
-
7 Fakta Pemutihan Pajak Kendaraan Jawa Barat 2025, Jangan Sampai Terlewat
-
Kang Dedi Mulyadi Liburkan PKL di Bandung Sebulan dengan Bayaran Berlipat
-
Biadab! Dokter Residensi Unpad Tersangka Perkosa Pasien: Modus Cek Darah Keluarga
-
Dedi Mulyadi Minta Wali Kota Depok Minta Maaf, Buntut Bolehkan Mobil Dinas untuk Mudik
-
7 Fakta Kasus Dokter PPDS Priguna Anugerah Pratama: Perkosa Korban Usai Dibius hingga Mau Bunuh Diri
Tag
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Jawaban Menohok Anak Bungsu Ruben Onsu Kala Sarwendah Diserang di Siaran Langsung
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
-
Harga Emas Terbang Tinggi Hingga Pecah Rekor, Jadi Rp1.889.000
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
Terkini
-
Lewat Pendanaan KUR BRI, Suryani Sukses Jadi Pejuang Ekonomi Keluarga yang Naik Kelas
-
Rahasia Desa Wunut Berhasil Menjadi Desa Pembangunan Berkelanjutan
-
Viral Dua Preman Ngamuk di Pasar Baru Bekasi, Pelaku Positif Sabu-sabu
-
Berdiri 2019, Kini Minyak Telon Lokal Habbie Capai Omzet Belasan Juta Rupiah
-
BRI Raih Penghargaan Internasional, Best Issuer for Sustainable Finance dan Best Social Loan