SuaraBekaci.id - Sebanyak 500 sertifikat tanah warga Karawang secara resmi diresahkan oleh Presiden Republik Indonesia Joko widodo melalui BPN Karawang di lantai 3 gedung Singaperbangsa, Rabu (22/09/2021)
Penyerahan 500 sertifikat tersebut diunggah oleh akun Instagram resmi milik @diskominfokrwkab.
Meski tampak tak hadir di tengah tengah acara, Presiden Jokowi menyaksikan langsung melalui virtual penyerahan sertifikat secara simbolis Bupati Karawang Dr.Hj.Cellica Nurrachadiana dengan didampingi Polri dan TNI kepada 10 ( sepuluh ) orang warga perwakilan Karawang.
Dalam caption yang tertulis dalam unggahan tersebut, Kepala Kantor BPN Karawang, Fitri Hasibuan menyampaikan pihaknya memperoleh target sebesar 500 sertifikat bidang redistribusi tanah.
" Sampai dengan tanggal 21 September 2021, target tersebut alhamdulilah telah tercapai 100 persen", ungkapnya sesuai dikutip dari @diskominfokrwkab.
Lebih lanjut, pihaknya menyampaikan bahwa redistribusi merupakan tanah ex Tegalwaroe Landen yang terkena ketentuan UU Nomor 1 Tahun 1958 tentang penghapusan tanah tanah Partikelir dan telah ditegaskan menjadi tanah Objek Landreform atau tanah objek reforma agraria.
"Kami berharap pada penerima sertifikat untuk tidak mengalihkan tanahnya ke pihak lain, agar penggunaan dan pemanfaatan tanah tersebut dapat dioptimalkan demi kesejahteraan masyarakat penerima," tambahnya.
Sementara itu ke 500 sertifikat tersebut dialokasikan ke delapan desa yakni :
- Desa Kutalanggeng.
- Desa Cintalaksana.
- Desa Mekarbuana.
- Desa Wargasetra.
- Desa Cigunungsari.
- Desa Ciptasari.
- Desa Baturaden.
- Desa Karanganyar.
" Terimakasih kepada BPN Karawang yang telah membantu masyarakat memiliki sertifikat tanah yang legal, sehingga bisa bermanfaat dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Karawang," pungkasnya. (*)
Kontributor : Ririn Septiyani
Berita Terkait
-
Aplikasi AI Sebut Jokowi Bukan Alumnus UGM, Kampus Buka Suara
-
Alasan Eks Ajudan Jokowi Dipanggil Kejaksaan dalam Dugaan Pencucian Uang
-
Tak Main-main! PSI Riau Targetkan 60 Kursi di 2029, Sebut Jokowi akan Ikut Mengurus Partai
-
Polda Siapkan Gelar Perkara Khusus Kasus Ijazah Jokowi: Permintaan Roy Suryo Cs Jadi Pemicu?
-
Babak Baru Kasus Ijazah Palsu Jokowi: Polisi Gelar Perkara Khusus, Nasib Roy Suryo Cs Ditentukan
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Bekasi Gelar Pesona Nusantara dan Galang Dana untuk Korban Bencana Sumatera
-
Transformasi BRI: 130 Tahun Berjalan, Terus Membangun Inklusi Keuangan Berkelanjutan
-
Angkutan Motor Gratis Jelang Nataru KAI, Cek Rute dan Syaratnya di Sini!
-
BRI Perkuat Tanggap Bencana Banjir Sumatra Lewat BRI Peduli
-
Terbongkar! Ini Alasan Parkir di Polda Metro Jaya Wajib Bayar