SuaraBekaci.id - Agnes Chandra pindah agama. Agnes pindah agama dari Kristen ke Islam. Agnes masuk Islam dan mengenakan jilbab.
Kisah Agnes Chandra pindah agama dan Agnes tinggalkan Kristen terjadi setelah Agnes ajak suami murtad tinggalkan Islam.
Agnes Chandra merupakan perempuan yang dilahirkan dari keluarga beragama Kristen itu bertemua pria muslim yang kemudian menjadi suaminya.
“Saya menarik suami saya menjadi nasrani dari seorang muslim. Kami menikah secara Katolik,” ungkap Agnes dalam sebuah video di kanal YouTube Vertizone TV, dikutip terkini.id -- jaringan Suara.com.
Pada mulanya, suami Agnes Chandra sempat merasa keberatan untuk berpindah keyakinan. Akan tetapi, sering waktu, ia pun rela mengikuti Agnes Chandra untuk menjadi seorang Kristen.
“Sebetulnya keberatan juga. Dia dari kecil sudah memeluk agama Islam, tapi seiring waktu, dia mau. Dia juga sudah menjalani syarat untuk masuk jadi Nasrani,” kata Agnes Chandra.
Resmi menikah dan menjalani kehidupan bersama suami yang memeluk agama Katolik, Agnes mulai mendapatkan hidayah ketika ia menetap di sebuah kos-kosan bersama teman perempuannya.
Ternyata Agnes Chandra sering memperhatikan teman kosnya itu ketika sedang menunaikan sholat. Anehnya, setiap kali melihat temannya sholat, Agnes merasakan ada rasa tentram di dalam hatinya.
“Kebetulan temanku seorang Muslim, setiap lihat dia salat kok terasanya adem. Dari sisi itu aku mulai tertarik. Waktu itu saya masih Nasrani dan sudah bersuami,” kata Agnes Chandra.
Baca Juga: Kronologis Sengkarut Sengketa Gereja Yasmin, Antara Kebebasan Beribadah dan Intoleransi
Waktu demi waktu berlalu, tetapi sayangnya rumah tangga Agnes dan suami tidak bertahan lama. Mereka diketahui mantap memutuskan untuk mengakhiri pernikahan sebelum dikaruniai anak. Nah, uniknya, Agnes Chandra justru mendapatkan hidayah usai bercerai dari suaminya.
Rasa ketertarikannya dengan Islam semakin besar, terlebih setelah ia kembali bertemu dengan seorang pria Muslim.
Keduanya pun saling jatuh cinta dan akhirnya memutuskan untuk mengikat diri dalam janji suci pernikahan.
Namun, berbeda dengan pernikahan sebelumnya. Kali ini, Agnes yang harus memeluk Islam sebagai syarat pernikahan mereka.
Kendati demikian, Agnes mengaku bahwa kala itu ia memang sudah tertarik dengan Islam sehingga dirinya menjadi mualaf tanpa adanya paksaan.
“Karena saya juga sudah tertarik melihat teman kos saya, akhirnya saya setuju. Enggak ada keraguan mengikuti agama suami. Betul-betul dari hati,” tegasnya.
Berita Terkait
-
Komunitas Forum Karyawan Lokal Kristen NHM Rayakan pra-Natal Bersama Masyarakat Desa Kao
-
Review The Carpenter's Son Versi Non-Kristen: Eksperimen Menarik tapi Hasil Setengah Matang
-
Christmas Carol Colossal Hidupkan Semangat Natal di Jantung Kota Jakarta
-
Perayaan Natal Tiberias 2025
-
Sinopsis The Chronology of Water: Debut Penyutradaraan Kristen Stewart
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
Lebih dari Sekadar Bank, BRI Bergerak Cepat Salurkan Bantuan untuk 70.000 Korban Bencana Sumatra
-
RUPSLB BRI 2025 Perkuat Tata Kelola dan Fondasi Pertumbuhan
-
BRI Tebar Dividen Interim 2025 untuk Saham, Kinerja UMKM Jadi Penopang
-
Ini Tanda Galon Air Minum yang Harus Ditolak Sekarang Juga
-
BRI Tegaskan Komitmen Sosial Lewat Bantuan Bencana Sumatra, Salurkan Donasi Dukung Mobilitas