Scroll untuk membaca artikel
Antonio Juao Silvester Bano
Senin, 22 Februari 2021 | 07:50 WIB
Seorang maling tabung gas berinisial B saat mendapatkan penanganan medis usai ditembak saat mencoba melarikan diri.[Istimewa]

SuaraBekaci.id - Seorang maling tabung gas dihadiahi timah panas oleh petugas kepolisian. Maling tabung gas berinisial B (29) itu beraksi di Jalan Sei Dua Link Kecamatan Kota Kisaran Barat Kabupaten Asahan pada Sabtu (20/2/2021).

Pria berinisial B ini merupakan warga Dusun II Jalan Mesjid Kecamatan Percut Seituan. Maling tabung gas ini dihadiahi timah panas karena mencoba melarikan diri.

Kapolres Asahan AKBP Nugroho mengatakan, maling tabung gas itu berkasi di rumah seorang warga Dusun II Desa Subur Kecamatan Air Joman, Zulkifli Siregar (57). B, kata dia, melakukan aksinya pagi hari sekitar pukul 06.00 WIB.

B beraksi dengan membawa sepeda motor hasil curian merek Honda Beat. Dia mendatangi rumah Zulkifli Siregar dan mengambil tabung gas elpiji 3 kg dan satu unit handphone merek Samsung.

Baca Juga: Mertua dan Menantu Terbakar Api Tabung Gas, Sekujur Tubuh Melepuh

Setelah berhasil mencuri di rumah Zulkifli Siregar, B langsung melarikan diri.

Namun. sepeda motor hasil curian yang dia bawa untuk mencuri tertinggal di rumah Zulkifli Siregar. Kemudian, Zulkifli Siregar peristiwa itu ke pihak kepolisian.

“Jadi kami menerima laporan tentang adanya pencurian satu buah tabung gas elpiji 3 kilogram, dan satu unit handphone merek Samsung,” kata Kapolres Asahan AKBP Nugroho dilansir dari digtara.com  -- jaringan Suara.com, Minggu (21/2/2021).

Polisi kemudian melakukan penyelidikan kasus tersebut dan berhasil mengunkap pelaku yang tertuju pada B. Polisi melakukan pengejaran dan berhasil menangkapnya.

Setelah menangkap B, polisi melakukan pengembangan. Namun, B sempat mencoba melarikan diri saat dilakukan pengembangan kasus tersebut.

Baca Juga: Demi Belikan Anak Paket Internet, Ibu di Sleman Curi Tabung Gas

Sehingga petugas terpaksa melakukan tembakan dan mengenai betisnya.

Polisi langsung membawa B ke rumah sakit umum di daerah Kisaran untuk mendapatkan penanganan medis.

Setelah itu, polisi membawanya ke Polres untuk melakukan penyidikan lebih lanjut.

Load More